Type to search

News

Kecelakaan di Pantura Pajarakan: Motor Masuk Kolong Truk, Pengendara Selamat!

Share
Kecelakaan di Pantura Pajarakan melibatkan sepeda motor dengan truk

SUARAGONG.COM – Kecelakaan di Pantura Pajarakan terjadi kemarin. Jumat siang (21 Februari 2025), suasana di Jalan Raya Pantura, Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, menjadi perhatian warga. Pasalnya, terjadi kecelakaan di depan Masjid Al-Ikhlas (Masjid Kurung) yang melibatkan sebuah truk besar dan seorang pengendara motor.

Dalam insiden ini, motor beserta belanjaan yang dibawa pengendara masuk ke kolong truk. Beruntung, sang pengendara berhasil menyelamatkan diri dengan melompat sebelum kejadian fatal terjadi.

Baca Juga: Kota Probolinggo Komitmen Kembangkan Padi Organik

Kronologi Kejadian: Salah Perhitungan di Tengah Kemacetan

Menurut seorang saksi mata bernama Alex, kecelakaan ini berawal ketika korban yang merupakan seorang bapak baru saja berbelanja di sebuah toko di sisi utara jalan. Saat hendak menyeberang, kondisi lalu lintas memang sedang macet. Namun, truk yang terlibat dalam insiden ini tetap berjalan perlahan.

“Bapak ini mau nyebrang, keadaan jalan memang macet. Habis kulakan di toko sebelah utara, macet itu truk kan tetap jalan pelan, bapak ini maksa masuk dan akhirnya ditabrak sama truk karena blind spot. Nggak kelihatan kalau terlalu dekat dengan truk, akhirnya kena tabrak,” jelas Alex.

Beruntungnya, si bapak bisa bereaksi cepat dan melompat tepat sebelum motornya masuk ke kolong truk. Meski motornya mengalami kerusakan, nyawa pengendara selamat tanpa cedera serius.

Blind Spot, Bahaya yang Sering Terabaikan

Insiden ini kembali mengingatkan kita akan pentingnya memahami blind spot kendaraan besar seperti truk. Blind spot adalah area di sekitar kendaraan yang tidak bisa terlihat langsung oleh pengemudi, baik melalui kaca spion maupun pandangan langsung. Inilah yang membuat banyak kecelakaan terjadi, terutama saat kendaraan kecil seperti motor berada terlalu dekat dengan truk atau bus.

Banyak pengendara motor yang tidak menyadari bahwa berada di samping atau terlalu dekat dengan truk bisa sangat berbahaya. Dalam kasus ini, truk yang berjalan perlahan tetap memiliki momentum besar, sehingga jika ada kendaraan kecil masuk di depannya tanpa terlihat, maka risiko tertabrak sangat tinggi.

Kondisi Lalu Lintas di Pantura: Perlu Kesadaran Lebih

Jalan Raya Pantura memang dikenal sebagai jalur sibuk dengan arus lalu lintas yang padat setiap harinya. Selain kendaraan pribadi, banyak juga kendaraan besar seperti truk dan bus yang melintas. Oleh karena itu, kesadaran dan kehati-hatian pengguna jalan sangat penting agar kejadian serupa tidak terulang. (duh/PGN)

Baca Juga Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News

Tags:

You Might also Like

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com