Type to search

Daerah Pemerintahan

Kembangkan UHC, Pemkab Jember Siapkan Layanan Home Care

Share
Usai ini Sukses UCH, Pemerintah Kabupaten Jember, kini mempersiapkan layanan kesehatan berbasis home care mulai 2026. 

SUARAGONG.COM – Pemerintah Kabupaten Jember terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi warganya. Setelah sukses menerapkan program Universal Health Coverage (UHC), kini inovasi baru sedang dipersiapkan: layanan kesehatan berbasis home care yang akan mulai berjalan pada awal 2026.

Kembangkan UHC, Pemkab Jember Siapkan Layanan Home Care Mulai 2026

Program ini menyasar masyarakat penderita penyakit kronis seperti diabetes, gagal ginjal, dan penyakit lainnya, termasuk penyandang disabilitas, agar bisa mendapatkan perawatan langsung di rumah tanpa harus datang ke fasilitas kesehatan.

Bupati Jember, Muhammad Fawait, menegaskan bahwa home care menjadi salah satu prioritas pemerintah daerah.

“Untuk layanan home care ini sudah menjadi prioritas bagi pemerintah, untuk memberikan layanan kesehatan, dan ini akan dilaksanakan pada 1 Januari 2026 mendatang,” ujarnya, Kamis (14/8/2025).

Menurut Gus Fawait, program ini adalah pengembangan dari UHC yang sudah lebih dulu diterapkan di Jember. Prinsipnya, seluruh masyarakat berhak mendapatkan pelayanan kesehatan dasar tanpa terkecuali.

“Masyarakat yang memiliki penyakit kronis atau saudara kita yang disabilitas dan membutuhkan perawatan, bisa menggunakan program ini,” terangnya.

Baca JugaGus Fawait: Bangun Jember dengan Cinta dan Toleransi Jember

Skema Pelayanan

Skema layanan yang disiapkan meliputi kendaraan khusus, tenaga kesehatan, dan sarana komunikasi yang memungkinkan pasien berkonsultasi langsung dengan dokter melalui ponsel. Jika dibutuhkan, tim medis akan datang ke rumah pasien untuk memberikan penanganan.

“Jadi nanti bagi masyarakat yang tidak bisa ke rumah sakit atau faskes, bisa berkonsultasi lewat handphone. Lalu tim nakes akan mendatangi rumah pasien tersebut,” jelasnya.

Agar berjalan optimal, Pemkab Jember saat ini sedang mematangkan detail teknis pelaksanaan sebelum resmi diluncurkan. Gus Fawait optimistis program ini akan menjadi yang pertama di Jawa Timur, bahkan di Indonesia, yang dijalankan oleh pemerintah kabupaten.

“Untuk detailnya akan kami umumkan segera, kami masih persiapkan semua. Insyaallah pelayanan ini baru di Jember yang akan melaksanakannya dibandingkan daerah lainnya,” pungkasnya. (Aye/sg)

Tags:

You Might also Like

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69