Khofifah Perjuangkan Gelar Pahlawan untuk KH Yusuf Hasyim
Share

SUARAGONG.COM – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menegaskan komitmen Pemprov Jatim dalam mengawal proses pengusulan gelar Pahlawan Nasional bagi KH Muhammad Yusuf Hasyim, yang akrab disapa Pak Ud.
Pernyataan tersebut disampaikan saat acara “Istighosah dan Seminar Pengusulan Gelar Pahlawan Nasional KH Muhammad Yusuf Hasyim” yang berlangsung di halaman SMP–SMA Unggulan Amanatul Ummah, Surabaya, pada Rabu malam, 28 Mei 2025.
“Perjuangan dan keteladanan Kyai Yusuf Hasyim harus kita ikhtiarkan dengan penganugerahan gelar Pahlawan Nasional. Insyallah, KH Yusuf Hasyim ini pada posisi yang kuat.
Tidak sekedar memenuhi syarat, tetapi juga pada posisi yang cukup kuat untuk diajukan sebagai calon pahlawan nasional,” ungkap Khofifah.
Khofifah: KH Muhammad Yusuf Hasyim Pejuang Kemerdekaan
Khofifah menyebut bahwa KH Muhammad Yusuf Hasyim merupakan putra bungsu dari pendiri Nahdlatul Ulama dan Pahlawan Nasional Hadratus Syekh KH Hasyim Asy’ari.
Sejak muda, KH Muhammad Yusuf Hasyim aktif dalam perjuangan kemerdekaan. Tergabung dalam Laskar Hizbullah, dan kemudian menjadi perwira TNI berpangkat Letnan Satu.
KH Muhammad Yusuf Hasyim bahkan pernah memimpin Kompi II dalam sejumlah operasi militer selama masa revolusi fisik, sebelum mengundurkan diri dari dinas militer pada tahun 1956.
Setelah kembali ke dunia pesantren, KH Yusuf Hasyim memimpin Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang. Di bawah kepemimpinannya, Tebuireng berkembang menjadi pesantren pelopor integrasi pendidikan keislaman dan umum. Ia dikenal sebagai pelopor modernisasi pesantren tanpa meninggalkan akar tradisi keulamaan.
“Pak Ud adalah teladan nyata bagaimana ulama berperan dalam menjaga keutuhan bangsa. Beliau tidak hanya berdakwah di mimbar, tetapi juga turut berjuang di medan tempur. Keteladanan seperti ini harus diabadikan,” tegas Khofifah.
Khofifah menambahkan bahwa seluruh berkas dan dokumen untuk pengusulan gelar Pahlawan Nasional KH Muhammad Yusuf Hasyim telah disusun secara lengkap dan sudah diterima Kementerian Sosial RI. Berkas tersebut sedang dalam proses verifikasi TIM Peneliti dan Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP) sesuai prosedur resmi pengusulan gelar Pahlawan Nasional.
“Kami optimis proses ini akan berjalan lancar karena seluruh dokumen pendukung telah disiapkan dengan baik dan komprehensif. Mudah-mudahan tahun ini bisa mendapatkan anugerah gelar pahlawan nasional dari presiden” tandasnya.
Dukungan Pengusulan Gelar Pahlawan Datang dari Berbagai Pihak
Arus dukungan pengusulan gelar pahlawan ini juga datang dari berbagai pihak, termasuk Ketua Umum Persatuan Pengajar Nahdlatul Ulama (Pergunu), KH Asep Saifuddin Chalim. Ia menegaskan bahwa proses pengusulan telah melalui kajian ilmiah, historis, dan administratif oleh tim khusus.
KH Asep Saifuddin menekankan bahwa gelar Pahlawan Nasional untuk KH Yusuf Hasyim bukan hanya penting bagi warga Nahdlatul Ulama.
Tetapi juga bagi bangsa Indonesia secara luas, agar semangat perjuangan dan nasionalisme berbasis keislaman yang diwariskannya terus hidup dan menginspirasi generasi muda.
“Kita doakan dan kita kawal bersama. InsyaAllah, dengan dukungan Gubernur Khofifah dan seluruh pihak tahun ini Pak Ud akan ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional,” pungkasnya. (Wahyu/adj/PGN)
Baca Juga Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News