Type to search

News Pemerintahan

Kunjungan Bupati Probolinggo ke Pasar Semampir dari Pantau Harga hingga Balas Pantun

Share
Bupati Probolinggo kunjungi Pasar Semampir

SUARAGONG.COM – Suasana Pasar Semampir, Kecamatan Kraksaan, mendadak ramai pada Kamis (13/3/2025). Bukan karena ada diskon besar-besaran, melainkan karena kehadiran Bupati Probolinggo, Gus dr. Mohammad Haris, yang melakukan kunjungan untuk memantau harga bahan pokok serta meninjau langsung kondisi pasar.

Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan stabilitas harga menjelang penerapan Harga Eceran Tertinggi (HET). Ikut mendampingi beliau, Wakil Ketua DPRD M. Zubaidi beserta beberapa anggota DPRD, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) Kabupaten Probolinggo, Taufik Alami, serta Kepala Satpol PP Kabupaten Probolinggo, Sugeng Wiyanto.

Harga Stabil, Tapi Cabai Masih Mahal

Dalam tinjauannya, Gus Haris mengatakan bahwa harga bahan pokok di Kabupaten Probolinggo secara umum masih stabil dan terjangkau. Namun, ada beberapa komoditas yang mengalami fluktuasi harga, salah satunya adalah cabai.

Baca Juga: Bupati Probolinggo Pimpin Rakor Penguatan Ekonomi Desa

“Secara keseluruhan, harga di Kabupaten Probolinggo cukup bagus. Hanya cabai yang mengalami lonjakan karena pasokan dari luar kota masih terbatas,” ujarnya.

Meski begitu, beliau menegaskan bahwa inflasi di Kabupaten Probolinggo masih dalam kendali. Pemerintah setempat akan terus memantau perkembangan harga bahan pokok dan menggunakan sistem aplikasi untuk memantau perubahan harga setiap tiga hingga empat hari sekali. Dengan sistem ini, diharapkan kondisi pasar tetap stabil dan tidak merugikan masyarakat, baik pedagang maupun pembeli.

Interaksi Santai dengan Pedagang: Ada Pantun dan Canda Tawa!

Kunjungan ke pasar tidak hanya sekadar inspeksi, tetapi juga menjadi momen seru bagi para pedagang dan masyarakat setempat. Saat Gus Haris menyusuri lorong-lorong pasar, seorang ibu pedagang ikan tiba-tiba melontarkan pantun yang mengundang tawa banyak orang.

“Ubur-ubur ikan lele, Pak Bupati beli ikan le!” seru sang ibu dengan semangat.

Mendengar pantun itu, Gus Haris spontan membalas dengan senyum lebar, “Ubur-ubur ikan lele, ibu-ibunya cantik-cantik le!”

Sontak, tawa pecah di antara para pedagang dan pengunjung pasar. Kegembiraan pun semakin terasa saat Gus Haris menyapa dan bersalaman dengan para pedagang, sambil mengucapkan, “Sehat-sehat semua, ya!”. Momen ini menunjukkan betapa dekatnya sosok beliau dengan masyarakat.

Penataan Pasar Lebih Tertib dan Nyaman

Selain memantau harga, Gus Haris juga menekankan pentingnya penataan ulang Pasar Semampir agar lebih rapi dan nyaman bagi pedagang maupun pembeli.

“Kami akan melakukan penataan ulang agar lebih tertib. Kami akan mendengar langsung keluhan para pedagang dan memastikan mereka nyaman berjualan. Selain itu, pedagang yang berjualan di luar pasar harus masuk sebelum pukul 05.00 WIB agar tidak ada kecemburuan sosial,” jelasnya.

Baca Juga: Bupati Probolinggo Tinjau Pasar Bayeman, Pastikan Harga Stabil Jelang Lebaran

Kepala DKUPP Kabupaten Probolinggo, Taufik Alami, juga menyampaikan bahwa Pasar Semampir adalah pusat informasi perkembangan harga harian di wilayah tersebut. Namun, salah satu masalah utama yang dihadapi adalah masih banyaknya pedagang yang enggan masuk ke dalam pasar setelah jam operasional dimulai.

Sebagai tindak lanjut, mulai Jumat (14/3/2025), tim Satpol PP akan melakukan penertiban terhadap pedagang yang masih berjualan di luar area yang ditentukan. “Pasar Semampir harus lebih tertib. Kami sudah bersepakat dengan para pedagang dan akan menindaklanjuti aturan ini demi kenyamanan bersama,” kata Taufik.

Foto Bareng Tukang Becak, Bukti Dekat dengan Rakyat

Sebelum meninggalkan pasar, Gus Haris tidak lupa menyapa para tukang becak yang mangkal di luar area pasar. Dengan penuh kehangatan, beliau berbincang sebentar dengan mereka, menanyakan kabar, dan memberikan semangat agar tetap semangat bekerja.

Tak ingin kehilangan momen, para tukang becak pun berfoto bersama. Dengan senyum khasnya, Gus Haris langsung mengiyakan dan berpose di tengah para tukang becak. Foto ini menjadi bukti bahwa kepemimpinan beliau tidak hanya sebatas di atas kertas, tetapi juga hadir langsung di tengah masyarakat kecil. (PGN)

Baca Juga Artikel Berita Terbaru Lainnya Dari Suaragong di Google News

Tags:

You Might also Like

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *