Type to search

Gaya Hidup

Masa Belum Tau? Ini Kepanjangan Jalan Tol

Share
Zaman Sekarang, kamu masih belum tau apa itu kepanjangan dari Jalan TOL? Sini, simak artikel berikut biar nambah wawasan kamu!

SUARAGONG.COM – Jalan tol sudah jadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat modern. Terutama bagi people-people sibuk ya kan? para pengguna kendaraan roda empat yang ingin cepat sampai tujuan tanpa macet. Tapi, tahukah kamu kalau istilah tol ternyata sebuah singkatan? Yuk, simak penjelasan lengkapnya dan apa Kepanjangan Jalan tol.

Ternyata Jalan Tol Itu Singkatan

Dilansir dari laman resmi Daihatsu, Jalan tol sebenarnya singkatan dari tax on location. Artinya, setiap pengendara yang melintasi jalan tol wajib membayar sejumlah tarif sesuai ruas jalan atau jarak tempuh yang digunakan. Jadi, tarif tol bukan sekadar biaya lewat, tapi bentuk pajak atas lokasi jalan yang dipakai.

Sejarah Jalan Tol di Indonesia

Perjalanan pembangunan jalan tol di Indonesia dimulai sejak tahun 1970-an.

  • 1975 → Pembangunan jalan tol pertama dimulai.
  • 1978 → Tol Jagorawi (Jakarta–Bogor–Ciawi) resmi beroperasi sepanjang 59 km, dikelola oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
  • 1987 → Swasta mulai ikut berpartisipasi sebagai operator tol.
  • 1995–1997 → Pemerintah sempat menenderkan 19 ruas tol sepanjang 762 km, tetapi terhambat krisis moneter 1997.
  • 2001–2004 → Hanya 4 ruas baru dengan total panjang 41,8 km yang berhasil dibangun.
  • 2004 → Terbit UU No. 38 Tahun 2004 tentang Jalan yang mengamanatkan pembentukan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).
  • 2005 → BPJT resmi berdiri dan pembangunan jalan tol kembali dipercepat.

Hingga 2007, total panjang jalan tol Indonesia mencapai 553 km, dengan 418 km dikelola Jasa Marga dan sisanya oleh swasta.

Baca Juga : Pembangunan Jalan Tol Malang-Kepanjen Masih Dibahas di Pusat

Siapa Pemilik Jalan Tol Terbanyak?

Sejak awal, PT Jasa Marga masih jadi operator jalan tol terbesar di Indonesia. Perusahaan BUMN ini menguasai ratusan kilometer ruas tol, meski kini banyak perusahaan swasta juga ikut membangun dan mengoperasikan tol lewat skema PPP (Public Private Partnership) atau pembiayaan murni swasta.

Selain itu, pemerintah juga masih berperan penting dalam pembiayaan pembangunan, sementara pihak swasta biasanya mengelola operasi dan pemeliharaannya.

Baca Juga : Gus Fawait: Tak Hanya Fly Over, Jember akan Memiliki Jalan Tol

Jalan Tol Kini dan Nanti

Pembangunan jalan tol tidak berhenti di sini. Pemerintah menargetkan terus memperluas jaringan tol hingga ke berbagai wilayah Indonesia, untuk mendukung konektivitas, menekan biaya logistik, dan mempercepat pergerakan ekonomi.

Jadi, sekarang kamu sudah tahu kan? Jalan tol bukan sekadar jalan cepat berbayar, tapi bagian dari infrastruktur vital yang sejarahnya panjang dan kepemilikannya melibatkan negara hingga swasta. (Aye)

Tags:

You Might also Like

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69