Type to search

Pemerintahan Peristiwa

Mendagri Tito Minta Bupati Pati Sudewo Tetap Kerja

Share
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian tegaskan Bahwa Bupati Pati Harus tetap berjalan meski Terancam Dimakzulkan

SUARAGONG.COM – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menegaskan bahwa roda pemerintahan Kabupaten Pati harus tetap berjalan meski Bupati Sudewo tengah menghadapi ancaman pemakzulan oleh DPRD Pati.

Mendagri Tito Minta Bupati Pati Sudewo Tetap Bekerja Meski Terancam Dimakzulkan

“Saya sampaikan bahwa pemerintahan tetap berjalan. Sesuai aturan undang-undang, bupati tetap bisa bekerja,” kata Tito saat ditemui di Kompleks MPR/DPR RI, Senin (18/8/2025).

Tito mencontohkan kasus serupa yang pernah dialami Bupati Jember, Faida, pada 2020 lalu. Meski DPRD Jember memakzulkannya, Faida tetap menjalankan tugas sebagai kepala daerah hingga Mahkamah Agung mengeluarkan putusan inkrah.

“Sama seperti dulu waktu di Jember, juga pernah ada pemakzulan oleh DPRD. Pemerintahannya tetap berjalan oleh bupati waktu itu, dan DPRD-nya memenuhi kuorum menyampaikannya ke Mahkamah Agung. Nah, Mahkamah Agung yang jadi wasitnya,” jelas Tito.

Baca Juga : Sederet Kehebohan Bupati Pati Sudewo yang Viral

Hormati Proses Hak Angket DPRD Pati 

Mantan Kapolri itu menegaskan, pemerintah pusat menghormati proses hak angket DPRD Pati sebagai bagian dari mekanisme demokrasi. Ia pun mengimbau agar masyarakat mengawal proses tersebut secara damai dan tanpa kekerasan.

“Pansus kan ada mekanismenya, jadi jangan sampai terjadi aksi anarkis. Menyampaikan pendapat boleh-boleh saja, tapi harus tertib,” tambahnya.

Lebih lanjut, Tito juga menyoroti gaya komunikasi Bupati Sudewo yang belakangan menuai kritik publik. Ia meminta Sudewo bersikap lebih santun kepada masyarakat, terutama setelah polemik terkait kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2).

“Silakan saja kalau bupatinya mau melakukan komunikasi dengan masyarakat, dengan cara yang lebih santun,” ujar Tito.

Baca Juga : Bupati Pati Batalkan Kenaikan PBB-P2 250 Persen

Aksi Unjuk Rasa Jilid 2

Sementara itu, tekanan terhadap Sudewo kian menguat. Aliansi Masyarakat Pati Bersatu memastikan bakal menggelar aksi unjuk rasa jilid II di depan Kantor Bupati dan DPRD Pati pada Senin, 25 Agustus 2025.

Koordinator aksi, Ahmad Husein, menyampaikan hal tersebut melalui siaran langsung di akun TikTok pribadinya, @cybeer94. Ia menegaskan bahwa tuntutan massa tetap sama, yakni mendesak Bupati Sudewo turun dari jabatannya.

“Seluruh warga Pati, ayo kita bersatu lagi. Jangan lupa, besok tanggal 25 kita bersatu lagi,” seru Husein, dikutip Tirto, Senin (18/8/2025).

Husein juga menyinggung pemanggilan Sudewo oleh Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu. “Sudewo ini kan dipanggil Pak Presiden kemarin. Tapi enggak tahu endingnya kaya gimana,” ujarnya.

Dengan situasi yang kian panas, publik kini menunggu langkah Sudewo dalam merespons tekanan politik sekaligus desakan warga Pati yang meminta dirinya mundur. (Aye)

Tags:

You Might also Like

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69