Type to search

Jombang

Meriah! Pawai Mobil Hias dan Hasil Bumi Warnai HUT ke-80 RI di Jombang

Share
Ribuan masyarakat tumpah ruah di jalan utama untuk menyaksikan Pawai Mobil Hias dan Hasil Bumi yang digelar Pemerintah Kabupaten Jombang

SUARAGONG.COM –  Suasana Kota Jombang benar-benar meriah pada Sabtu (23/8/2025) siang. Ribuan masyarakat tumpah ruah di sepanjang jalan utama untuk menyaksikan Pawai Mobil Hias dan Hasil Bumi yang digelar Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dalam rangka memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia.

Meriah! Pawai Mobil Hias dan Hasil Bumi Warnai HUT ke-80 RI di Jombang

Acara ini dilepas langsung oleh Bupati Jombang, Warsubi, didampingi Wakil Bupati Salmanudin Yazid. Start dimulai dari Stadion Merdeka dan berakhir di depan Gedung Tennis Indoor Kabupaten Jombang. Tidak hanya masyarakat, jajaran Forkopimda, Sekdakab Agus Purnomo, Wakil Ketua DPRD Jombang, para asisten, staf ahli, direktur BUMD, seluruh OPD, camat se-Kabupaten Jombang, hingga lembaga pendidikan ikut serta memeriahkan pawai. Bahkan, pabrik gula legendaris PG Tjoekir dan PG Djombang Baru juga ikut ambil bagian.

Bupati Warsubi menegaskan, pawai mobil hias dan hasil bumi bukan sekadar hiburan, melainkan bentuk penghormatan pada jasa pahlawan yang telah berkorban untuk bangsa.

“Pawai ini sekaligus cara kita melestarikan kekayaan khasanah budaya masyarakat dan hasil bumi Jombang. Terima kasih kepada seluruh peserta yang sudah ikut berpartisipasi, semoga semangat kebersamaan terus terjaga,” ucapnya.

Baca Juga : 51 Siswa Jombang Lolos OSN Tingkat Provinsi Jawa Timur 2025

27 Peserta Gabungan OPD

Ia juga menyebut, karnaval ini menjadi sarana silaturahmi warga Jombang. Dengan 27 peserta yang terdiri dari gabungan OPD, kecamatan, BUMD, Bank Himbara, dan masyarakat umum, pawai tahun ini terasa lebih semarak.

“Harapan saya, acara ini bukan hanya menghibur warga, tapi juga mempererat kerukunan dan semangat gotong royong,” tambahnya.

Salah satu yang menarik perhatian datang dari PT SGN. Mereka menampilkan mobil hias bertema “Lokomotif Uap”, yang terinspirasi dari budaya pabrik gula zaman dahulu kala. Lokomotif uap ini dulu digunakan untuk mengangkut tebu, dan kini dihadirkan kembali dalam wujud mobil hias yang memikat mata penonton.

“Tema Lokomotif Uap ini kami pilih karena erat kaitannya dengan sejarah pabrik gula. Selain itu, kami juga membagikan 500 paket gula mini seberat 200 gram kepada masyarakat sebagai bentuk syukur atas hasil bumi tahun ini,” ujar Devie Alexander, perwakilan PT SGN.

Antusiasme masyarakat benar-benar terlihat jelas. Anak-anak hingga orang tua berdesakan di pinggir jalan untuk mengabadikan momen dengan kamera ponsel. Banyak juga yang bersorak saat mobil-mobil hias melintas, terutama saat peserta membagikan bingkisan.

Tak bisa dipungkiri, pawai mobil hias dan hasil bumi ini menjadi magnet tersendiri bagi warga Jombang. Selain menyajikan hiburan kreatif, acara ini juga memperlihatkan kekayaan lokal, mulai dari hasil pertanian hingga karya seni masyarakat. Lebih dari sekadar perayaan, ini adalah wujud kebanggaan akan identitas budaya dan kekompakan warga Jombang.

Dengan suksesnya gelaran tahun ini, banyak masyarakat berharap tradisi pawai mobil hias dan hasil bumi bisa terus dijaga, bahkan dikembangkan lebih besar lagi. Sebab, selain mempererat kebersamaan, pawai ini juga mampu menjadi daya tarik wisata budaya yang mengangkat nama Jombang di kancah nasional. (Ale/Aye)

Tags:

You Might also Like

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69