Type to search

Malang News Trends

Miris! Malang Kota Mahasiswa Tercoreng Pergaulan Bebas Remaja

Share
Pergaulan Bebas di Malang

SUARAGONG.COM – Elok dan Syahdu kota malang menjadikannya salah satu kota ternyaman untuk dikunjungi. Menjadi kota penuh akan mahasiswa, para kaula-kaula muda yang menuntut ilmu di kamus malang sini. Namun dibalik maju dan perkembangan yang dirasa ini terdapat permasalahan lain yang telah meresahkan masyarakat. Apalagi masalah itu datang dari para kaum kaum muda ini yang mencemarkan hal buruk di kota malang asri. Hal ini disampaikan oleh para warga daerah ijen serta sekitarnya dimana menemukan pemandangan tidak senonoh. Pergaulan bebas remaja, antaranya Asusila dan minuman keras yang terjadi di malang.

PJ Wali Kota Malang Terima Laporan Warga: Pergaulan Bebas, Minuman Keras dan Asusila 

Para Warga Ijen menyampaikan kepada pak PJ Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat mengenai keresahan akan kenakalan remaja dari SMA hingga Mahasiswa. Disampaikan Dalam kesempatan Kirab Safari Ramadan Pemerintah Kota Malang (Pemkot) Pada (12/03/2024) Kemarin malam, Usai melaksanakan Tarawih di masjid Baitul Jannah, Ijen Suit.

Warga Melaporkan kerap kali melihat adanya para muda mudi ini di kursi taman ijen simpang balapan. Warga awalnya tidak curiga namun ketika pagi di cek ternyata terdapat alat kontrasepsi dan minuman keras di sana. Hal ini turut mengundang khawatiran dan kemarahan warga. Dianggap lokasi remang-reman tersebut dimanfaatkan oleh mereka untuk melakukan Pergaulan bebas dan minum minuman keras. Hal ini ternyata kerap terjadi setiap hari weekend sabtu dan minggu.

“Jadi Pak Wali, Kita sering melihat anak anak muda di sekitaran kursi jalan ijen, khusunya di bundaran simpang balapan. Dan mohon maaf, kami menemukan alat kontrasepsi disana dengan anak-anak muda yang tertidur dan juga baru pulang hingga pagi” Ujar salah satu warga Ijen.

Para warga juga menyarankan untuk menambahkan sedikit penerangan. Atau menggunakan beberapa lampu jalan yang sudah ada seperti di kayutangan untuk bisa di pindahkan beberapa ke area sana. Serta membuat kursi baru yang didesain Khusus agar tidak menjadi tempat-tempat asusila tersebut.

“Jadi Tidak perlu menganggarkan kembali, Mungkin saja bisa menggunakan beberapa lampu jalan di Kayutangan untuk di pindah” Ujarnya.

Baca Juga : Gaes !!! Sterotipe Songgoriti dan Gang Macan

Kehadiran Tempat Hiburan Malam yang Meresahkan dan Merusak

Para Warga juga resah dengan kehadiran hiburan malam yang terlalu bebas dan mudah di akses anak-anak muda. Khususnya anak dibawah umur. Warga menanyakan apakah ada aturan yang bisa menekan dan mencegah anak-anak remaja atau mahasiswa untu tidak masuk ke dunia hiburan malam. Serta keberadaannya yang dekat kampus juga menjadi Permasalahan terkini. Diambil contoh oleh warga adalah di jalan Suhat.

“Apakah ada aturan yang bisa melarang anak dibawah umur ikut masuk, sehingga dari yang SMP, SMA hingga Kuliah tidak mudah untuk ke Hiburan Malam. Mengingat malang juga kota yang banyak instansi pendidikan” Tambahnya.

Baca Juga : Gaes !!! Banyak Tempat Hiburan Malam dan PKL Bandel

Mereka juga resah akan diskon-diskon pelajar oleh pengusaha yang untuk mempromosikan tempat hiburan malamnya. Hal ini tentunya bertentangan dan tidak berdasarkan norma serta mencoreng nama pendidikan.

PJ Wali Kota Mengapresiasi tanggapan dan laporan warga Ijen. Wahyu juga merasa senang dan terbantu dengan laporan ini. Kedepannya Wahyu juga menghimbau masyarakat untuk seperti ini, berkolaborasi juga nantinya dengan pemerintah, kepolisian dan badan lainnya untuk menjaga asri dan syahdu kota malang ini.

“Saya turut berterima kepada semuanya, dapat membantu dan melaporkan hal ini secara langsung.” Ujar PJ Wali Kota Malang

Wahyu Hidayat menambahkan, jika nantinya akan tindaki lanjut bersama pihak kepolisian dan instansi terkait lainnya. Serta pembahasan bersama DPRD kota malang. (aye)

Baca Juga Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News

Tags:

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *