Type to search

Olahraga

Montiel Menang Puskás Argentina Cetak Sejarah

Share
Montiel juara Puskás 2025

SUARAGONG.COM – Argentina kembali jadi sorotan di kancah sepak bola dunia setelah Santiago Montiel dinobatkan sebagai pemenang penghargaan Puskás FIFA 2025 untuk gol terindah tahun ini. Penghargaan ini diberikan oleh FIFA kepada gol paling spektakuler dalam satu periode tertentu, dan tahun ini, gol Montiel mencuri perhatian global. Montiel juara Puskás 2025 mengukir prestasi bukan hanya bagi dirinya, tetapi juga bagi Argentina sebagai salah satu negara dengan tradisi mencetak gol indah paling banyak.

Gol Chilena yang Mengantar Montiel Juara Puskás 2025

Momen kemenangan Santiago Montiel lahir dari tendangan chilena spektakuler saat ia membela Independiente melawan Independiente Rivadavia pada 11 Mei 2025 di Liga Argentina. Aksi akrobatik tersebut tak hanya memanjakan mata, tetapi juga menjadi gol penentu kemenangan 1–0 bagi timnya. Berkat kombinasi teknik, timing, dan keberanian, gol itu langsung menyita perhatian publik sepak bola dunia sekaligus meyakinkan juri Puskás.

Penghargaan ini ditentukan melalui voting dari fans sepak bola di seluruh dunia dan juga panel ahli dari FIFA Legends. Kombinasi suara fans dan panel profesional membuat kemenangan Montiel terasa semakin prestisius.

Baca juga: Gagal di SEA Games 2025, PSSI Akhiri Kerja Sama dengan Indra Sjafri

Argentina dan Sejarah Puskás FIFA

Argentina dikenal sebagai salah satu negara dengan sejarah gemilang di FIFA Puskás Award. Sebelum Montiel, ada dua nama Argentina lain yang pernah memenangkan penghargaan ini:

  • Erik Lamela, yang menang berkat gol rabona ikoniknya.
  • Alejandro Garnacho, yang juga mencetak gol spektakuler sebelumnya. Dengan montiel, Argentina kini memiliki tiga pemenang Puskas dalam sejarahnya, menunjukkan dominasi estetika gol asal negeri tango.

Baca juga: Timnas Voli Putra Indonesia Tumbangkan Filipina di SEA Games 2025

Lamine Yamal di Podium Puskás 2025

Walau Santiago Montiel keluar sebagai pemenang. Bintang muda Barcelona asal Spanyol, Lamine Yamal, juga memberikan daya tarik besar di ajang ini. Yamal masuk dalam daftar nominasi dan menurut sejumlah laporan, dia menempati posisi ketiga dalam peringkat akhir setelah voting publik dan dewan juri. Gol yang membuat Yamal dinominasikan adalah sebuah tembakan ciamik yang dicetaknya saat Barcelona menghadapi Espanyol. Sebuah aksi yang membantu timnya meraih kemenangan penting di La Liga musim lalu.

Baca juga: Tuchel Siapkan Ujian Berat Lawan Uruguay dan Jepang

Proses dan Nominasi Puskás 2025

Penghargaan Puskás sendiri menyeleksi gol-gol terindah yang dicetak antara 11 Agustus 2024 hingga 2 Agustus 2025. Terdiri dari banyak nominasi dari seluruh liga dunia. Termasuk gol dari liga Brasil, Liga MX, Liga Inggris, Liga Argentina, hingga Liga Indonesia. Nama-nama seperti Declan Rice, Rizky Ridho, Pedro de la Vega, Amr Nasser juga masuk dalam daftar nominasi sebelum akhirnya Montiel meraih penghargaan tertinggi.

Baca juga: Hasil Liga Champions 2025 Memanas di Matchday 6

Kenapa Puskás Begitu Penting?

Penghargaan ini bukan semata apresiasi terhadap gol terbaik. Tetapi juga simbol kreativitas, estetika, dan teknik tertinggi yang bisa dicapai oleh seorang pesepak bola. Puskás Award menghadirkan dinamika global, di mana fans dapat memberikan suara mereka lewat platform resmi FIFA, sementara panel ahli memberikan penilaian teknis. Kemenangan Montiel di 2025 bukan saja momen personal, tetapi juga bukti dari kualitas sepak bola Argentina di panggung dunia. (dny)

Tags: