Masuk Nominasi ASEAN, Wali Kota Malang Tegaskan Komitmen Jaga Udara Bersih
Share

SUARAGONG.COM – Kota Malang mendapat kehormatan mewakili Indonesia dalam ajang ASEAN Environmentally Sustainable Cities (ESC) Award dan Certificate of Recognition (CoR) 2025, kategori Clean Air. Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, memaparkan langsung komitmen Kota Malang dalam menjaga kualitas udara di forum persiapan nominasi yang digelar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Jakarta, Kamis (19/6/2025).
Masuk Nominasi ASEAN, Wali Kota Malang Tegaskan Komitmen Jaga Udara Bersih
“Alhamdulillah, Kota Malang mendapat kehormatan menjadi kandidat di tingkat ASEAN. Saya langsung menyampaikan paparan kepada KLHK mengenai komitmen kami dalam menjaga udara bersih dan berkelanjutan,” ujar Wahyu.
Dalam forum yang dihadiri perwakilan dari lima kota di Indonesia, Wahyu menjelaskan bahwa Indeks Kualitas Udara (IKU) Kota Malang mencapai 88,36, dengan kualitas udara yang konsisten baik selama empat tahun terakhir. Potensi penurunan emisi pun tercatat mencapai 485.960,15 ton CO₂ eq. Sementara Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Kota Malang juga terus meningkat dan kini berada di angka 61,76.
Baca Juga : 72 UMKM Kota Malang Naik Kelas Lewat Program Mbois-Vaganza
Program Inovasi
Wahyu menegaskan bahwa capaian tersebut tidak terlepas dari program dan inovasi berkelanjutan yang dijalankan pemerintah kota. Di antaranya adalah:
-
Pemantauan rutin kualitas udara dan uji emisi kendaraan
-
Traffic counting dan roadside monitoring
-
Hari Bebas Kendaraan Bermotor
-
Pengendalian Ruang Terbuka Hijau (RTH)
-
Inovasi KIPOP (sistem inventarisasi penanaman pohon dan penghijauan)
-
Pengurangan emisi dari pengelolaan sampah di TPA Supit Urang
Ia juga mengapresiasi peran aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan, seperti melalui lomba pengelolaan lingkungan, edukasi sekolah adiwiyata, hingga kolaborasi dengan komunitas hijau dan LSM.
“Penghargaan ini bukan sekadar seremoni, tapi bentuk komitmen bersama menjaga keberlanjutan lingkungan di Kota Malang. Mari kita dukung langkah positif ini,” pungkasnya.
Kementerian LHK menyelenggarakan forum ini untuk memperkuat kesiapan substansi paparan para kandidat yang akan disampaikan kepada Chair ASEAN Working Group on Environmentally Sustainable Cities (AWGESC) dan panitia seleksi ASEAN. (fat/aye)