Om Gaben Siapkan Chip Otak Bareng Starfish Neuroscience
Share

SUARAGONG.COM – Sang Lord Kembali!. Gabe Newell—pendiri Valve yang akrab dijuluki “Om Gaben” oleh para gamer Indonesia—kembali mencuri perhatian. Namun kali ini, bukan lewat game legendaris seperti Half-Life, Counter-Strike, atau Portal. Alih-alih mengumumkan Half-Life 3 yang sudah bertahun-tahun jadi spekulasi, Om Gaben justru akan merilis chip otak.
Chip Otak Lord Gaben: Untuk Terapi Penyakit Syaraf dan Otak
Chip ini dikembangkan melalui Starfish Neuroscience, sebuah perusahaan neurosains tempat Gabe Newell juga menjabat sebagai co-founder. Bukan untuk keperluan bermain game, chip ini ditujukan untuk terapi penyakit saraf dan otak. seperti Parkinson, gangguan bipolar, depresi berat, dan bahkan pengobatan tumor berbasis hipertermia presisi.
Baca Juga : Oblivion Remastered Menjadi Game Paling Laris di Steam, Kalahkan CSGO
Bukan Neuralink, Tapi Alternatifnya
Jika nama Neuralink milik Elon Musk sudah lebih dulu dikenal luas, maka chip buatan Starfish Neuroscience bisa dibilang sebagai alternatif yang fokus pada sisi terapi medis ketimbang eksplorasi teknologi implan otak ke komputer untuk gaming atau augmented reality.
Beberapa fitur andalan chip ini antara lain:
-
Konsumsi daya rendah: hanya 1,1 mW saat perekaman
-
Ukuran mungil: 2 x 4 mm dengan pitch 0,3 mm
-
Mampu merekam sinyal otak (spike dan LFP) serta stimulasi pulsa biphasic
-
32 titik elektroda dengan 16 saluran perekaman simultan di 18,75 kHz
-
Pemantauan impedansi serta transien tegangan langsung dari dalam chip
-
Deteksi sinyal dan spike digital internal, bisa digunakan melalui antarmuka nirkabel berkapasitas rendah
-
Dibuat dengan proses fabrikasi TSMC 55nm, salah satu proses manufaktur chip paling efisien saat ini
Fitur-fitur ini dirancang untuk memberikan kenyamanan maksimal bagi pengguna yang menjalani terapi, sekaligus membuka jalan bagi masa depan interaksi saraf-manusia dan teknologi.
Baca Juga : PUBG Mobile x Attack on Titan: Rumah Eren Hadir dalam Game
Kapan Dirilis?
Gabe Newell menyebutkan bahwa chip ini ditargetkan rilis pada akhir tahun 2025, membuka babak baru di bidang neuroteknologi dan terapi digital. Meski saat ini belum digunakan untuk gaming, pengaruh Gaben di dunia teknologi bisa saja mempercepat munculnya integrasi chip-otak dalam pengalaman bermain game di masa depan.
Jadi, meskipun belum ada kabar Half-Life 3, setidaknya kita tahu Om Gaben masih sibuk nge-push batas teknologi. (Aye/sg)