Pembangunan Kilang dan Storage Minyak Di Indonesia

Suaragong.com – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Indonesia mengumumkan bahwa fasilitas penyimpanan (storage) dan kilang minyak yang menjadi bagian dari proyek hilirisasi akan dibangun berdekatan di Pulau Nipa.

Proyek ini dibiayai oleh Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).

Pembangunan Kilang dan Storage Minyak Di Indonesia

Pelaksana Harian Direktur Jenderal Minyak dan Gas ESDM, Tri Winarno. Ia mengungkapkan bahwa kilang minyak akan memiliki kapasitas 500.000 barel per hari (bph). Sementara storage dirancang untuk menampung 1 juta barel.

Tri menjelaskan, kilang tersebut kemungkinan akan mengolah minyak impor menjadi produk olahan.

Pembangunan kilang dan storage ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan energi nasional, dengan penyimpanan minyak yang dapat memenuhi kebutuhan nasional selama 30 hari, sesuai amanat Peraturan Presiden.

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyatakan bahwa proyek ini menjadi bagian dari upaya mengurangi ketergantungan impor energi dan memastikan pasokan energi dalam negeri lebih stabil.

Kedua proyek tersebut merupakan bagian dari 21 proyek hilirisasi tahap pertama dengan total investasi mencapai US$40 miliar atau sekitar Rp659,2 triliun, yang didanai oleh Danantara.

Proyek ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan energi Indonesia dalam jangka panjang.

Baca Juga : Menteri ESDM Soroti Masalah Tata Kelola Minyak Bumi Indonesia dan Rencana Peningkatan Produksi

Jangan Lupa ikuti terus Informasi, Berita artikel paling Update dan Trending Di Media Suaragong !!!. Jangan lupa untuk ikuti Akun Sosial Media Suaragong agar tidak ketinggalan di : Instagram, Facebook, dan X (Twitter). (Fz)

Baca Juga Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News