Malang, Suaragong – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang kembali berencana membangun alun-alun di Kepanjen tahun 2024 ini. Hal itu seperti disampaikan oleh PJ. Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, Dr. Nurman Ramdansyah, SH, M.Hum.
“Untuk pembangunan alun-alun itu dipastikan tahun 2024 ini.Sekarang sudah mulai disusun kembali DED (Detail Engineering Design)-nya,” ucap Nurman beberapa waktu lalu. Menurut Nurman, DED tersebut dibutuhkan untuk mengetahui tata letak alun-alun, berikut dengan fasilitas yang ada di dalamnya, bahkan besaran anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan.
“Jadi, di alun-alun Kepanjen ini akan menjadi landmark Kabupaten Malang. Nantinya ada monumen sebagai ciri khas Kabupaten Malang. Juga akan dibangun Kecamatan Kepanjen sebagai ibukota Kabupaten Malang sejak tahn 2008 lalu,” jelasnya.
Dengan adanya alun-alun tersebut, lanjut Nurman, diharapkan dapat menjadi daya tarik wisatawan untuk berfoto karena memiliki monumen yang menjadi bangunan ciri khas tersendiri. “Nantinya, di alun-alun itu bisa digunakan tempat berfoto bagi wisatawan dari luar daerah, orang lain yang melihat akan tahu itu di Kabupaten Malang,” terangnya.
Baca juga : Manjakan Wisatawan, Pemkab Malang Akan Bangun Vulcania Park
Ditegaskannya,sebenarnya rencana pembangunan alun-alun Kabupaten Malang ini sudah lama. Bahkan pembangunan alun-alun ini masuk dalam RPJMD Pemkab Malang Periode tahun 2016-2021. Namun demikian, diperiode itu pembangunan alun-alun tidak bisa dilaksanakan.
“Waktu itu sudah siap. Perencanaan pembangunan juga DED sudah siap. Tapi karena ada kendala, pembangunan tidak bisa dilaksanakan. Rencana pembangunan alun-alun Kepanjen ini kembali dimasukkan dalam RPJMD periode 2021- 2026,” pungkasnya. (sur/man)