Type to search

Malang Pendidikan

Pemkot Batu Teken MoU dengan UIN Malang

Share
Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang dengan Pemerintah Kota Batu

SUARAGONG.COM – Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang dengan Pemerintah Kota Batu. Dilaksanakan di Graha Pancasila Balaikota Among Tani, Kamis 26 Juni 2025.

Wujud Kolaborasi Pengabdian, Pemkot Batu Teken MoU dengan UIN Malang

MoU bertujuan untuk memperkuat sinergi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah. Penandatanganan dilakukan di Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani, bertepatan dengan agenda Silaturahmi Forum Rektor Perguruan Tinggi Negeri (PTN) se-Jawa Timur.

Nota Kesepahaman ini menjadi tonggak awal kolaborasi strategis antara dunia akademik dan pemerintahan daerah, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat, riset, inovasi, dan pengembangan sumber daya manusia.

Baca Juga : UIN Malang Gandeng TPST Mulyoagung untuk Kelola Sampah

Kepemimpinan Kolaboratif dalam Pembangunan Daerah

Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Prof. Dr. H.M. Zainuddin menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat yang diberikan oleh Wali Kota Batu, Nurochman, dan Wakil Wali Kota Heli Suyanto, Yang dikenal sebagai tokoh santri. Ia menilai keakraban keduanya mencerminkan semangat kepemimpinan kolaboratif yang dibutuhkan dalam pembangunan daerah.

“Kami sangat berterima kasih kepada Pemkot Batu, khususnya kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang tidak hanya menyambut kami dengan hangat. Tapi juga mengajak kami berwisata dan mengenal lebih dekat Kota Batu. Ini menjadi cerminan keharmonisan antara pemimpin dan rakyatnya,” katanya.

Zainuddin menambahkan bahwa pertemuan para rektor PTN se-Jatim yang rutin digelar setiap tiga bulan ini menjadi sarana penting untuk membahas kontribusi nyata perguruan tinggi terhadap masyarakat.

“Pengabdian kepada masyarakat adalah salah satu tugas utama kami. Oleh karena itu, kerja sama dengan Pemkot Batu sangat kami harapkan agar hasil kajian dan keilmuan dari kampus bisa memberi manfaat langsung bagi masyarakat luas,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Paguyuban Rektor PTN se-Jatim, Prof.Dr. Nurhasan, menekankan pentingnya kolaborasi sebagai kunci menghadapi tantangan perubahan zaman yang cepat. Ia juga menyayangkan bahwa tidak semua pemerintah daerah memahami potensi besar kampus sebagai mitra strategis dalam pengembangan daerah.

“Kampus memiliki banyak ahli yang bisa membantu penguatan SDM, penyusunan kebijakan berbasis data, hingga mendorong inovasi di sektor pelayanan publik. MoU ini harus jadi momentum adaptasi menuju Indonesia Emas 2045,” kata pria yang juga menjadi Rektor Unesa ini.

Baca JugaUIN Malang Gelar Kuliah Tamu: Ancaman Kesehatan Masyarakat.

Membangun Kota Batu Berbasis Spiritualitas, Lingkungan dan Teknologi

Selanjutnya, Wali Kota Batu, Nurochman, menyambut baik kerja sama ini. Ia menyebut MoU sebagai bentuk sinergi konkret untuk membangun Kota Batu berbasis nilai spiritualitas, lingkungan, dan teknologi.

“Saya berkeinginan supaya kerja sama ini tidak hanya berhenti pada seremoni, melainkan berlanjut dalam bentuk kajian-kajian dan inovasi nyata dalam tata kelola pemerintahan.

“Kami ingin kebijakan Pemkot Batu bisa lebih ilmiah, berbasis data, dan sesuai kondisi riil masyarakat. Karena itu, masukan dari kampus sangat kami butuhkan untuk mengarahkan kebijakan,” katanya.

Selain itu, Nurochman juga menyinggung pentingnya menjaga keseimbangan antara sektor wisata dan pertanian di Kota Batu. Menurutnya, pertanian tak boleh kalah bersaing meski pariwisata berkembang pesat.

“Kami mendorong smart integrated farming karena Kota Batu adalah kota petani. Ini harus terus dijaga dan dikembangkan. Makanya masukan dari pihak perguruan tinggi sangatlah penting,” ucapnya.

Cak Nur sapaanya juga menyampaikan salah satu visi misinya kepada para rektor yaitu menyiapkan 1.000 sarjana setiap tahun, yang dibiayai APBD Pemkot Batu dan CSR.

“Nah, kalau bisa, kampus kasih diskon juga ya, supaya generasi muda Batu siap mengelola potensi daerahnya,” tutupnya. (mf/aye)

Tags:

You Might also Like

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *