Pemkot Probolinggo Percepat Legalitas Perseroda Bahari Tanjung Tembaga
Share
SUARAGONG.COM – Pemerintah Kota Probolinggo melanjutkan tahapan pendirian Perseroan Daerah (Perseroda) Bahari Tanjung Tembaga dengan membahas draft dan penandatanganan akta pendirian. Tahap ini dilakukan setelah proses seleksi Direksi dan Komisaris rampung, dengan Agus Efendi terpilih sebagai Komisaris dan Noviyadi sebagai Direksi.
Perseroda Bahari Tanjung Tembaga Masuki Tahap Legalitas: Pemkot Probolinggo Bahas Akta Pendirian
Pembahasan akta pendirian digelar secara virtual di Command Center Kota Probolinggo bersama Notaris Muhammad Muharor Habibi dari Malang, Selasa (16/12/2025). Kegiatan tersebut diikuti Wali Kota Probolinggo dr. Aminuddin, Penjabat Sekda Rey Suwigtyo, Staf Ahli Wali Kota Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan Wawan Soegyantono, Kabag Perekonomian dan Pembangunan Titik Widayawati, serta jajaran perangkat daerah terkait.
Langkah ini menjadi bagian penting dalam memastikan pendirian Perseroda Bahari Tanjung Tembaga berjalan sesuai ketentuan hukum dan prinsip tata kelola perusahaan yang baik.
Dukung Pengelolaan Pelabuhan dan PAD
Perseroda Bahari Tanjung Tembaga dibentuk untuk mendukung pengelolaan potensi ekonomi daerah, khususnya sektor kepelabuhanan dan jasa transportasi di Pelabuhan Probolinggo. Keberadaannya diharapkan mampu memperkuat peran pemerintah daerah dalam meningkatkan pelayanan, mendorong aktivitas logistik, serta berkontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Baca Juga : Warga Kelampokan Probolinggo Desak Reklamasi Lahan Bekas Tambang Galian C
Legalitas Menuju Operasional
Kabag Perekonomian dan Pembangunan Kota Probolinggo, Titik Widayawati, menjelaskan bahwa pembahasan akta pendirian merupakan tahap awal pengurusan legalitas ke Kementerian Hukum. Setelah akta ditandatangani, perseroan daerah akan didaftarkan untuk memperoleh Surat Keputusan badan hukum sebagai syarat utama operasional.
Sementara itu, Komisaris terpilih Agus Efendi menegaskan pentingnya memasukkan jenis usaha secara komprehensif dalam akta pendirian. Khususnya di bidang transportasi, logistik, pergudangan, dan jasa penunjang lainnya.
“Dengan cakupan usaha yang luas sejak awal, pengembangan ke depan akan lebih fleksibel. Tanpa harus sering melakukan perubahan akta,” ujarnya.
Pemkot Probolinggo optimistis Perseroda Bahari Tanjung Tembaga mampu menjadi motor penggerak ekonomi daerah. Serta menjadi pengelolaan pelabuhan yang profesional serta berdaya saing. (DUh/aye)

