Malang, Suara gong – Seorang penjual ikan asin keliling tewas tertabrak Kereta Api (KA) Pandalungan di perlintasan Kelurahan Kepel, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan. Kejadian ini terjadi pada Jumat pagi, 14 Juni 2024. Korban ditemukan di lokasi kejadian dengan mengalami luka parah di bagian kepala.
Korban, bernama Ahmad (34), adalah warga Tegalpongo, Kelurahan Ngemplakrejo, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan. Ia tertabrak KA Pandalungan rute Jakarta-Jember sekitar pukul 08.30 WIB di KM+ 5/6, Kota Pasuruan.
Menurut pengakuan saksi mata, sebelum kecelakaan terjadi, Ahmad datang dari arah selatan rel untuk menitipkan sepeda kayunya di rumah warga setempat di sebelah utara rel. Ia berencana menjajakan dagangannya di Kelurahan Kepel.
Saat itu, KA Pandalungan melaju dari arah barat. Ahmad yang tidak memperhatikan laju kereta api yang datang, tertabrak dan terpental ke arah utara.
“Tahu-tahu ada kereta, mau teriak sudah tertabrak. Orangnya seperti ngelamun,” ujar Sholeh, saksi mata kejadian tersebut pada Jumat pagi.
Jonie Pur, petugas Polsuska di lokasi, membenarkan kejadian tersebut. “Korban berjalan kaki mau nyeberang, tidak melihat kereta lalu tertabrak,” katanya.
Baca juga artikel lainnya tentang Mobil Ayla Disambar Kereta Api Matarmaja
Setelah menabrak penjual ikan asin, Kereta Api sempat diberhentikan masinis sekitar 500 meter dari lokasi kejadian. Korban yang meninggal di tempat langsung dibawa ke RSUD Soedarsono, Kota Pasuruan. (acs)