Penjualan RTX 50 Series Nvidia Memicu Kericuhan di Tokyo
Share

Suaragong.com – Penjualan chip grafis Nvidia terbaru di Tokyo menyebabkan kericuhan hebat di distrik Akihabara, yang dikenal sebagai pusat perbelanjaan elektronik. Ratusan pembeli, sebagian besar berasal dari China, berbondong-bondong ke toko elektronik PC Koubou di Tokyo pada akhir pekan lalu untuk mendapatkan kartu grafis Nvidia GeForce RTX 50 terbaru. Akibatnya, trotoar dan area sekitarnya dipenuhi massa, memaksa toko tersebut membatalkan penjualan.
Keributan tersebut langsung menjadi viral di media sosial Jepang. Video menunjukkan ratusan orang berdesakan dan memaksa masuk ke dalam properti sekitar, meski staf toko sudah berusaha mengatur antrian. Bahkan, seorang pembeli dilaporkan memanjat pagar untuk memasuki area lain, yang mengakibatkan kerusakan pada properti.
PC Koubou segera meminta maaf atas kejadian tersebut. Ia menyatakan, “Kami meminta maaf sedalam-dalamnya atas keributan yang telah membebani dan mengkhawatirkan pelanggan serta masyarakat sekitar.”
Kartu grafis GeForce RTX 50 sangat dicari oleh para gamer, menjanjikan performa tinggi dalam pengolahan gambar dan pemrosesan. Namun, produk ini tidak tersedia di China karena pembatasan ekspor AS yang membatasi akses teknologi canggih, yang meningkatkan permintaan di Jepang, terutama di kalangan gamer dari China yang mencari versi lengkapnya.
Baca Juga : Kartu Grafis NVIDIA GeForce RTX 50 Series Mulai Tersedia di Indonesia dengan Harga Bervariasi
Jangan Lupa ikuti terus Informasi, Berita artikel paling Update dan Trending Di Media Suaragong !!!. Jangan lupa untuk ikuti Akun Sosial Media Suaragong agar tidak ketinggalan di : Instagram, Facebook, dan X (Twitter). (Fz/Sg).
Baca Juga Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News