Jombang, Suaragong.com – Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Sosial (Dinsos) gelar peringatan hari disabilitas Internasional 2024. Dengan tema Memperkuat Kepemimpinan Penyandang Disabilitas Demi Masa Depan yang Inklusif dan Berrkelanjutan, bertempat di parkiran kawasan makam Gus Dur. Jumat (6/12/2024).
Tanggapan PJ Bupati Jombang
Dibuka Pejabat Bupati Jombang Teguh Narutomo, Dihadiri Kepala Dinas Sosial Jombang Hari Purnomo, Kapolres diwakili Wakapolres Kompol Hari Kurniawan. Perwakilan Kodim 0814, Perwakilan Satuan Radar 222, Kepala Dinas Sosial Jombang Hari Purnomo. Camat Diwek diwakili Sekcam Dony serta para penyandang Disabilitas. Kapolres diwakili Wakapolres Kompol Hari Kurniawan, Perwakilan Kodim 0814, Perwakilan Satuan Radar 222. Kepala Dinas Sosial Jombang Hari Purnomo, Camat Diwek diwakili Sekcam Dony serta para penyandang Disabilitas.
Pejabat Bupati Jombang Teguh Narutomo Ketika sambutan. Ia menyampaikan, Peringatan ini adalah momen penting untuk menghormati hak-hak dan kesejahteraan enyandang disabilitas. Sekaligus memperkuat komitmen bersama dalam mewujudkan masyarakat yang inklusif dan berkeadilan.
“ Hari disabilitas internasional (HDI) diperingati setiap tanggal 3 desember sejak tahun 1992. peringatan ini diselenggarakan sebagai bentuk penghormatan atas hak asasi manusia, kesejahteraan, dan kontribusi besar yang telah dan dapat diberikan oleh para penyandang disabilitas,” ujarnya.
Lanjut Teguh, tujuan dari peringatan hari disabilitas internasional ini adalah untuk memberikan ruang lebih, bagi penyandang disabilitas dalam berkontribusi, meningkatkan kompetensi diri, dan mengasah kemampuan bekerja sama, sekaligus membangun kesadaran dan penerimaan masyarakat terhadap keberagaman.
“ Selain itu Peringatan HDI juga bertujuan menghapuskan diskriminasi dengan memastikan akses yang setara bagi semua, serta menegaskan peran penyandang disabilitas sebagai bagian integral dari pembangunan nasional yang inklusif dan berkelanjutan,” ucapnya.
Peringatan Hari Disabilitas
Menurut Pj Bupati Jombang, peringatan ini merupakan bentuk nyata dari ikhtiar kita untuk mengimplementasikan kesetaraan antar sesama manusia. Dalam pandangan agama, budaya, dan hukum, setiap manusia diciptakan setara. tidak ada yang lebih tinggi atau lebih rendah. Kesetaraan bukan hanya slogan, tetapi harus diwujudkan dalam tindakan nyata, baik melalui kebijakan, fasilitas, maupun perilaku sehari-hari.
“ Saya sangat menyambut baik kegiatan ini karena dapat menjadi wadah bagi penyandang disabilitas untuk saling bertukar pengalaman dan saling memberikan dukungan. lingkungan yang suportif adalah kunci untuk membangun rasa percaya diri dan solidaritas,” ungkapnya.
Teguh berharap kepada seluruh masyarakat dan jajaran pemerintah untuk memastikan terpenuhinya hak-hak penyandang disabilitas melalui regulasi, kebijakan, dan budaya yang mendukung kesetaraan.
“Kita harus meningkatkan kerja sama dan sinergi antar berbagai komponen masyarakat untuk menjamin bahwa penyandang disabilitas memiliki kesempatan yang sama dalam pendidikan, pekerjaan, karir, dan prestasi,” paparnya.
Ditempat sama, Kepala Dinas Sosial Jombang Hari Purnomo ketika diwawancara. Ia menyampaikan, peringatan Hari Disabilitas Internasional adalah untuk memberikan ruang lebih bagi penyandang disabilitas dalam berkontribusi, meningkatkan kompetensi diri, dan mengasah kemampuan bekerja sama, sekaligus membangun kesadaran dan penerimaan masyarakat terhadap keberagaman.
“ Selain itu Peringatan HDI juga bertujuan menghapuskan diskriminasi dengan memastikan akses yang setara bagi semua. Serta menegaskan peran penyandang disabilitas sebagai bagian integral dari pembangunan nasional yang inklusif dan berkelanjutan,” pungkasnya.
Jangan Lupa ikuti terus Informasi, Berita artikel paling Update dan Trending Di Media Suaragong !!!. Jangan lupa untuk ikuti Akun Sosial Media Suaragong agar tidak ketinggalan di : Instagram, Facebook, dan X (Twitter). (Ale/Fz/Sg).
