SUARAGONG.COM – Menjelang akhir masa tugasnya, Pj Bupati Jombang, Teguh Narutomo, melakukan kunjungan pamitan ke beberapa tokoh penting di Jombang pada Minggu (16/2). Dalam kesempatan tersebut, Teguh juga menitipkan sejumlah program yang belum selesai dan diharapkan dapat diteruskan oleh Bupati terpilih hasil Pilkada Kabupaten Jombang, Warsubi.
Teguh, yang menjabat sebagai Pj Bupati Jombang selama tujuh bulan, melakukan kunjungan tersebut didampingi oleh istri dan anaknya. Salah satu tokoh yang dikunjungi adalah Pengasuh Ponpes Tebuireng, KH Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin). Kunjungan ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi, di mana Teguh menyampaikan terima kasih dan permohonan maaf kepada berbagai pihak atas kepemimpinan yang telah dijalaninya selama masa jabatan tersebut.
“Ini tadi silaturahmi untuk pamit,” ujar Teguh.
Baca juga: Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo Pamitan dalam Upacara 17 Februari
Program yang Belum Selesai Ditinggalkan untuk Warsubi
Selain pamitan, Teguh juga memanfaatkan kesempatan ini untuk menyerahkan sejumlah pekerjaan rumah (PR) yang belum terselesaikan kepada Bupati terpilih, Warsubi. Program-program yang belum tuntas ini dipastikan akan menjadi agenda penting dalam proses serah terima jabatan yang akan datang.
Salah satu program yang dianggap sangat urgen adalah penyelesaian masalah terkait aset Simpang Tiga yang saat ini masih dalam gugatan di PTUN Surabaya. Teguh menegaskan bahwa penyelamatan aset tersebut harus dilanjutkan untuk menghindari dikuasai pihak lain.
Teguh juga menyampaikan mengenai pembangunan hunian sementara (Huntara) untuk warga terdampak longsor di Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam. Program ini belum sepenuhnya selesai, dan saat ini masih dalam proses identifikasi lahan. Meskipun begitu, ia menyebutkan bahwa lokasi untuk pembangunan hunian sementara sudah ditetapkan. Selain itu koordinasi dengan pihak provinsi terus dilakukan agar pembangunan huntap dapat berjalan lancar.
“Saat ini sedang tahap musyawarah dengan penerima manfaat untuk disetujui, dan insya Allah dalam waktu dekat akan diputuskan,” ujarnya.
Dengan meninggalkan program-program yang masih dalam proses tersebut, Teguh berharap Warsubi dapat melanjutkan dan menyelesaikan dengan baik untuk kesejahteraan masyarakat Jombang. (rfr)
Baca Berita Terupdate lainnya melalui google news