Gaes !!! Rosé BLACKPINK Ungkap Isi Hati di Album Solo Perdana “rosie”

Dalam wawancara eksklusif dengan PAPER Magazine, Rosé mengungkapkan bahwa salah satu lagunya memiliki makna sangat “rentan.” Lagu tersebut menyentuh berbagai isu sensitif, mulai dari hubungan toksik hingga komentar kebencian, tema-tema yang menurutnya terasa dekat dengan pengalaman pribadinya.

Mengangkat Isu Komentar Kebencian dan Hubungan Toksik

Rosé secara terbuka mengakui kebiasaan buruknya yang sering terjebak membaca komentar kebencian di media sosial. Meskipun menyakitkan, pengalaman ini justru menjadi inspirasi dalam menciptakan lagu-lagu di albumnya. “Saya sadar betapa rentan dan terhubungnya saya dengan dunia [online], di mana saya mencari cinta dan pemahaman dari orang-orang di luar sana,” ujar Rosé. Kebiasaan tersebut akhirnya memberinya perspektif baru untuk diungkapkan secara jujur dalam karya-karyanya.

Mengenai keputusan untuk memasukkan pengalaman ini dalam lagunya, Rosé berharap para pendengarnya bisa melihat sisi manusiawinya—bahwa ia, seperti orang lain, rentan terhadap hal-hal negatif di dunia digital. Ia mengaku bahwa setiap kata dan komentar dapat membekas dalam pikirannya. “Kalau dipikir-pikir, itu hal yang ingin saya sembunyikan. Bahkan dalam wawancara, saya biasanya tidak menyinggung hal-hal yang mengganggu saya,” ujarnya. “Namun, sejujurnya, komentar-komentar itu benar-benar bisa menghancurkan saya.”

Baca juga : Bruno Mars dan Rose BLACKPINK Akan Berkolaborasi di Lagu ‘APT’

Album Solo Perdana Rosé

Album bertajuk “rosie” ini menjadi langkah besar bagi Rosé setelah BLACKPINK memutuskan untuk mengakhiri kontrak mereka dengan agensi YG Entertainment demi mengejar karier solo masing-masing. Album ini merupakan karya solo penuh pertama Rosé, dan ia berharap bisa menghadirkan sisi yang lebih jujur dan rentan dari dirinya sebagai seniman dan individu. (acs)