Type to search

Malang

Pembangunan Rumah Sakit di Malang Selatan Ditarget Rampung 2027

Share
pembangunan Rumah Sakit (RS) baru di Kecamatan Dampit, yang ditargetkan mulai terealisasi pada tahun 2027 mendatang. 

SUARAGONG.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pemerataan layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat, Terutama di wilayah Malang bagian selatan. Salah satu langkah strategis yang tengah diwacanakan adalah pembangunan Rumah Sakit (RS) baru di Kecamatan Dampit, yang ditargetkan mulai terealisasi pada tahun 2027 mendatang.

Rumah Sakit (RS) Malang Selatan Ditarget Rampung 2027

Bupati Malang M Sanusi mengungkapkan, keberadaan rumah sakit ini diharapkan dapat memperluas jangkauan pelayanan kesehatan dan mengurangi beban masyarakat di wilayah selatan seperti Ampelgading, Tirtoyudo, dan Dampit, yang selama ini harus menempuh perjalanan jauh menuju RSUD Kanjuruhan, Kepanjen, untuk mendapatkan perawatan medis.

“Wacana ini sedang kami bahas bersama berbagai stakeholder. Untuk pembangunannya, tentu membutuhkan anggaran yang cukup besar, sekitar Rp 15 miliar,” ujar Sanusi saat ditemui beberapa waktu lalu.

Sanusi menambahkan, pemerintah daerah masih membuka peluang bagi pihak swasta untuk turut berpartisipasi dalam proyek pembangunan rumah sakit tersebut. “Kalau kami mampu, akan kami bangun menjadi RSUD. Tapi kalau ada pihak swasta yang berkenan, kami persilakan. Yang penting, masyarakat bisa terlayani,” ujarnya.

Baca Juga :Edukasi Masyarakat Luas: RSUD Jombang Gelar Talkshow Interaktif

Terdapat 3 RSUD Aktif

Jika terealisasi, keberadaan rumah sakit di Dampit akan melengkapi jaringan rumah sakit daerah yang sudah ada di Kabupaten Malang. Saat ini terdapat tiga RSUD aktif, yaitu RSUD Kanjuruhan di bagian tengah dan selatan, RSUD Lawang di bagian utara, serta RSUD Ngantang di bagian barat. Dengan tambahan satu rumah sakit di Dampit, maka Malang Selatan akan memiliki fasilitas medis sendiri yang memadai.

Lebih lanjut, Bupati Sanusi menjelaskan bahwa pembangunan rumah sakit di Dampit akan dimulai dengan tipe D. Seperti halnya RSUD Ngantang. RS tipe D memiliki pelayanan kesehatan dasar dengan kapasitas 50 hingga 100 tempat tidur (TT).

“Untuk tahap awal, kami bangun RS tipe D dulu, sama seperti RSUD Ngantang,” jelasnya.

Sanusi menuturkan, RS tipe D berfungsi sebagai rujukan pertama dari puskesmas atau klinik, sebelum pasien dirujuk ke rumah sakit tipe lebih tinggi jika membutuhkan penanganan lanjutan. “RS tipe D ini tetap bisa melayani kasus ringan sampai sedang. Kalau perlu perawatan lebih lanjut, bisa dirujuk ke RSUD Kanjuruhan yang tipe B,” tambahnya.

Menurutnya, pembangunan fasilitas kesehatan baru seperti rumah sakit di Malang Selatan sangat penting. Hal ini untuk mempercepat akses layanan medis dan memperkuat sistem rujukan.

“Kami targetkan RS di Dampit ini bisa terealisasi tahun 2027,” pungkas Sanusi. (nif/aye)

Tags:

You Might also Like

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69