Malang, Suaragong – “Dunia itu hanya perhiasan, dunia itu fana alias tak abadi. Jadi jangan mati matian mengejarnya. Ingat ada kehidupan yang lebih lama dan setiap orang pasti akan menemuinya. Mari perbanyak amal ibadah untuk sangu/bekal kita saat dipanggil Allah SWT,” pesan Walikota Malang Drs H Sutiaji saat silahturahmi pada Safari Ramadan dengan jamaah Masjid Hidayatul Muhtadin, Kelurahan Wonokoyo, Kecamatan Kedungkandang, Selasa (4/4/2023) malam.
Menurut walikota, Allah SWT mengajarkan pada manusia/umatnya agar tak merugi saat hidup diakherat. Artinya kehidupan manusia itu diibaratkan sebuah tijaroh/perdangangan. Namanya dagang pasti ada yang merugi ada pula yang untung. Diterangkan, sebagian harta benda yang dimiliki manusia, sebaiknya sebagian disisihkan untuk amal sholeh, untuk shodaqoh.
Dibelanjakan untuk jalan menuju Allah SWT. “Harta benda yang kita miliki sesungguhnya hanya titipan Allah SWT. Nanti waktu kita mati, harta benda kita tidak ada yang dibawa. Yang dibawa saat kita meninggal dunia hanya amal sholeh, dari harta benda kita yang kita shodaqohkan untuk masjid, mushola, untuk fakir miskin, untuk anak yatim, untuk kepentingan umum dan lainnya,” jelas Sutiaji.
Ditambahkan, waktu jenazah sudah dikubur dalam liang lahat yang menemani hanya amal sholeh. Istri, anak, teman, tetaangga, kerabat akan pulang ke rumah. Mobil, bangunan rumah mewah, pabrik dan harta benda lain yang dimiliki di dunia tidak dibawa ke alam kubur.
“Makanya, kita jangan merugi hidup diakherat. Allah maha pemurah dan penyayang. Selama masih ada kesempatan mari kita belanjakan sebagian harta benda kita untuk tabungan akherat. Karena tabungan akherat itu yang akan menemani kita nanti di akherat,” ajak Walikota Malang, Sutiaji. Ditambahkan, Ramadan merupakan tempat paling istimewa dari 12 bulan yang diberikan Allah SWT pada umatnya.
Setiap amal sholeh akan dilipatgandakan pahalanya. Allah akan mengampuni dosa dosa umatnya yang serius bertobat.
“Karena Allah SWT sudah berbaik hati pada kita. Maka kita harus bersungguh-sungguh percaya pada Allah SWT dan Rosulnya. Saat sholat harus khusyu’, dan jangan lupa selalu bersholawat pada nabi Muhammad SAW. Agar kelak mendapatkan syafaat dihari akhir jaman,” imbuh Walikota Malang.
Terakhir, Walikota Malang Sutiaji kembali mengingatkan, agar umat muslim, khususnya jamaah masjid Hidayatul Muhtadin, pandai mensyukuri nikmat Allah SWT.
“Sampai kapan pun kita tidak akan mampu membayar nikmat Allah SWT. Jadi jangan sombong, jangan lupa beramal sholeh agar kita selalu dekat dan dicintai Allah SWT dan selalu mendapatkan ridho-Nya,” pesan Walikota Malang Sutiaji.
Baca juga : Sampang Festival Ramadhan Wujud Gairah Pelaku UMKM
Ketua Takmir Masjid Hidayatul Muhtadin, ustad Misnari menyatakan senang bahwa Walikota Malang melaksanakan Safari Ramadan 1444 H di Masjidnya.
“Kita sedang mengembangkan berbagai fasilitas untuk kemakmuran masjid dan jamaah. Kita bangun taman bermain anak-anak. Dengan harapan anak anak senang tinggal di masjid sambil belajar agama Islam. Merekalah yang akan menggantikan posisi kita,” pungkas dia. (*/hms/man)