Satlantas Polres Batu Beri Edukasi Lewat Program Polantas Menyapa
Share
SUARAGONG.COM – Melalui Program Polantas Menyapa, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Batu memberikan edukasi kepada masyarakat terkait masa berlaku Surat Izin Mengemudi (SIM) yang kini tidak lagi berdasarkan tanggal lahir pemohon, melainkan tanggal pencetakan. Sosialisasi ini digelar pada Kamis (23/10/2025).
Program Polantas Menyapa: Polres Batu Edukasi Masyarakat Luas
Perubahan ini mengacu pada surat telegram Korlantas Nomor ST/2664/X/Yan.1.1/2019, yang menegaskan bahwa masa kedaluwarsa SIM bergantung pada tanggal pencetakannya. Dengan demikian, pemilik SIM perlu memperhatikan tanggal penerbitan, bukan tanggal lahir seperti aturan sebelumnya.
“SIM sekarang berlaku lima tahun sejak tanggal diterbitkan. Jika masa berlakunya habis dan tidak diperpanjang tepat waktu, maka pemilik harus membuat SIM baru dengan mengikuti kembali tes tulis dan praktik,” jelas Kasat Lantas Polres Batu, AKP Kevin Ibrahim.
Baca Juga : Pelayanan Polres Batu Kini Makin Humanis dan Canggih
Rutin Periksa Masa Berlaku SIM
AKP Kevin juga mengimbau masyarakat agar rutin memeriksa masa berlaku SIM masing-masing.
“Kami mengingatkan agar para pengendara tidak lupa memperpanjang SIM sebelum masa berlakunya habis. Jika telat, otomatis harus membuat baru,” tambahnya.
Ia menjelaskan, ketentuan ini sudah berlaku sejak Oktober 2019. Hal itu juga sesuai dengan Pasal 1 Nomor 23 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, yang menyebutkan bahwa pengemudi kendaraan bermotor adalah seseorang yang telah memiliki SIM.
Terkait biaya, sesuai PP Nomor 60 Tahun 2016 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), biaya perpanjangan SIM bervariasi tergantung kategori. Untuk SIM A dan B dikenakan biaya Rp80.000, SIM C sebesar Rp75.000, dan SIM D Rp30.000.
Dengan adanya sosialisasi melalui Program Polantas Menyapa ini, diharapkan masyarakat Kota Batu semakin memahami aturan baru terkait masa berlaku SIM dan lebih disiplin dalam administrasi berkendara. (MF/Aye/sg)
