Type to search

News Pemerintahan

Trump Serukan Putin Hentikan Invasi Jika Tidak Ingin “Cara Kasar”

Share
Trump dan Putin pada pertemuan di Finlandia 2018 lalu

SUARAGONG.COM – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump menyerukan Presiden Federasi Rusia, Vladimir Vladimirovich Putin untuk menghentikan invasinya ke Ukraina.

Trump juga mengancam akan melakukan “cara kasar” untuk menghentikan invasi Rusia ke Ukraina jika Putin tidak mau menarik tentara Rusia dari wilayah Negeri Gandum itu.

Baca Juga: Trump Akan Ungkap Dokumen Pembunuhan 3 Tokoh AS

Seruan Trump yang Bernada Mengancam

Cuitan Trump di platform X yang menyerukan Putin untuk segera menarik pasukan atau keadaan akan semakin memburuk

Cuitan Trump di platform X yang menyerukan Putin untuk segera menarik pasukan atau keadaan akan semakin memburuk

Dengan cara yang bombastis serta mengagetkan, Donald Trump selaku Presiden AS yang baru saja dilantik kembali di hari ketiga mengumumkan seruan kepada Rusia.

Seruan tersebut seperti biasa ia unggah di akun resminya pada platform X. Dengan kalimat yang sangat panjang seruan itu disertai dengan beberapa kalimat dalam huruf kapital bertuliskan “IT’S ONLY GOING TO GET WORSE”.

Ia mengumumkan bahwa Rusia harus mundur dari wilayah Ukraina. Ia juga menyerukan secara personal kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin, untuk memilih opsi damai jika tidak ingin menggunakan “cara kasar”.

Respon Publik

Publik Internasional dikejutkan dengan seruan yang bernada mengancam ini. Mereka khawatir akan resiko meletusnya Perang Dunia Ketiga apabila kedua negara ini tidak mau mengalah.

Mereka juga khawatir apabila Putin menolak untuk berunding dan menarik pasukannya dari Ukraina, dunia akan semakin dipenuhi ketidakpastian dalam geopolitik.

Ada pula beberapa orang yang mengapresiasi seruan dari Trump itu. Mereka menganggap seruan tersebut sebagai langkah Trump untuk “assert dominance” terhadap lawan politiknya sekaligus rival AS di kancah internasional, Vladimir Putin dan Rusia.

Mereka menganggap selama masa pemerintahan Biden sebelumnya, Amerika cenderung lembek terhadap Rusia. Dengan kembalinya Trump, mereka menganggap Amerika Serikat akan lebih kuat daripada sebelumnya.

Tanggapan Rusia

Sementara itu pihak Kremlin mengatakan bahwa Putin sedang memikirkan opsi Trump tersebut. Mereka menegaskan bahwa mereka siap untuk berunding.

Dengan catatan jika opsi tersebut membawa hasil yang baik bagi kedua belah pihak. Belum ada tanggapan resmi dari Presiden Federasi Rusia terkait hal itu.

Perang Ukraina-Rusia yang Masih Berlangsung

Sebagaimana yang telah diketahui, Invasi Rusia atas Ukraina telah berlangsung sejak 2022 lalu telah menimbulkan banyak kerugian bagi pihak Ukraina, Rusia, maupun dunia.

Perang tersebut telah memunculkan ketidakpastian pada harga bahan-bahan pokok, gas, serta memunculkan konflik sosial pada publik Ukraina dan Rusia, maupun pada publik internasional. (PGN)

Baca Juga Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News

Tags:

You Might also Like

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *