Malang, Suaragong – Cuaca yang tidak menentu cenderung membuat orang-orang mudah merasa letih, lesu, lemah, hingga terserang berbagai penyakit. Tubuh saat musim pancaroba akan berpotensi terkena demam, flu, batuk, sakit kepala, nyeri, dan penyakit ringan lainnya.
Bagaimana bisa perubahan cuaca tersebut mempengaruhi tubuh kita? Dilansir dari suaragong.com, terdapat tiga faktor yang meningkatkan risiko terkena penyakit di perubahan musim ini. Diantaranya yaitu udara yang lebih kering, cuaca yang lebih dingin, dan paparan dari lingkungan.
Musim pancaroba ini membuat seseorang lebih sering berada di dalam ruangan yang tertutup dari pada diluar. Seperti contohnya saat berada di rumah ataupun di kantor. Hal ini juga bisa menyebabkan tingkat resiko penularan penyakit lebih tinggi dari satu orang ke orang lain.
Selain itu, saat musim pancaroba seperti ini orang-orang akan cenderung malas bergerak dan malas berolahraga. Padahal, dengan berolahraga dapat meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah lelah dan terkena penyakit. Hal ini juga menjadi salah satu faktor mengapa seseorang mudah lelah dan sakit saat adanya musim pancaroba. Jangan lupa untuk mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin untuk meningkatkan umun tubuh.
Baca juga artikel menarik kami tentang 10 Rekomendasi Buah Untuk Penderita Tipes
Beberapa tips untuk menjaga kesehatan untuk tubuh saat musim pancaroba yaitu istirahat yang cukup, menjaga pola makan, rutin berolahraga, apabila perlu dapat mengonsumsi vitamin tambahan. (yun/man)