Waspada Kamitetep! Kenali 4 Gejala Sakit Kulit Akibat Serangga Rumah Ini
Share
SUARAGONG.COM – Pernah merasakan gatal tak tertahankan padahal kamu merasa tak digigit apa-apa? Bisa jadi penyebabnya adalah kamitetep. Si kecil yang kerap luput dari perhatian, tapi bisa bikin kulit meradang!
Waspada Kamitetep: Serangga Kecil Rumah Bikin Kulit Radang
Meski tak sepopuler nyamuk atau tungau, kamitetep atau ulat kantong termasuk serangga yang cukup sering ditemukan di dalam rumah, terutama di area lembap dan jarang dibersihkan. Larva ngengat Phereoeca allutella ini bersembunyi dalam “kantong” dari sutra dan debu yang mereka buat sendiri, lalu diam-diam menimbulkan iritasi kulit lewat bulu-bulunya yang sangat halus tapi menyengat.
Apa Itu Kamitetep?
Kamitetep merupakan larva ngengat yang gemar bersarang di tempat lembap, seperti bawah kasur, sudut ruangan, hingga gudang tak terjamah. Ia juga suka bersembunyi di sarang laba-laba atau di antara serat kain. Dan yang bikin repot: bulu-bulu kecil di tubuhnya bisa menyebabkan reaksi kulit yang menyakitkan.
Bagi kamu yang kerap bersih-bersih rumah dan tiba-tiba merasa kulit gatal atau panas, bisa jadi kamu tak sengaja menyentuh kamitetep.
Serangga Kamitetep Bisa Sebabkan Ruam dan Gatal pada Kulit (Detik)
Gejala Utama
Berikut empat gejala utama yang bisa muncul setelah kontak dengan kamitetep:
-
Kulit Kemerahan – Muncul warna kemerahan di kulit yang terasa perih atau panas di area terpapar.
-
Gatal-Gatal – Rasa gatalnya luar biasa dan bisa menyebar bila digaruk, karena bulunya bisa berpindah ke bagian lain kulit.
-
Ruam atau Bintik Merah – Muncul ruam atau bintik merah yang kadang terasa kasar. Biasanya tampak seperti iritasi alergi ringan.
-
Kulit Kering dan Mengelupas – Setelah rasa gatal mereda, kulit bisa menjadi sangat kering dan mulai mengelupas.
Selain itu, bagi yang punya alergi terhadap debu atau bulu hewan, bulu kamitetep bisa memperparah kondisi. Bahkan, dalam kasus ekstrem bisa menyebabkan pembengkakan di area wajah hingga sesak napas.
Baca Juga : Lumajang Andalkan Solusi Alami Atasi Hama Tikus
Apa yang Harus Dilakukan?
Tenang, jangan panik kalau kamu merasa terkena paparan kamitetep. Berikut langkah-langkah pertolongan pertama:
-
Jangan digaruk! – Menggaruk area gatal justru bisa menyebarkan bulu serangga ke area lain.
-
Cuci dengan sabun dan air mengalir – Segera bersihkan area yang gatal untuk menghilangkan sisa bulu yang menempel.
-
Kompres dingin – Gunakan kain bersih dan air dingin untuk mengompres bagian yang iritasi. Ini bisa membantu mengurangi rasa gatal dan bengkak.
Kalau gejala tak membaik dalam waktu 24 jam atau muncul reaksi alergi berat, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter kulit atau puskesmas terdekat.
Baca Juga : Tanaman Pengusir Nyamuk: Solusi Alami untuk Menghindari Gigitan Nyamuk
Mencegah Lebih Baik
Pastikan rumah selalu bersih, terutama di area sudut ruangan, bawah kasur, dan tempat lembap lainnya. Jangan biarkan debu menumpuk karena itu jadi tempat favorit kamitetep berkembang biak. Jadi, mulai sekarang, jangan anggap enteng rasa gatal setelah bersih-bersih. Bisa jadi itu bukan gigitan nyamuk, tapi ulah si kamitetep! (Aye)
