SUARAGONG.COM – Kali ini kita bakal bahas tentang penyakit yang mungkin belum banyak kita bicarakan, yaitu gondongan atau mumps. Mungkin kalian pernah dengar tentang penyakit ini, tapi tahu nggak sih apa sebenarnya gondongan itu? Yuk, kita kulik lebih dalam supaya kita semua lebih waspada dan tahu cara mencegahnya!
Apa Itu Gondongan?
Gondongan adalah penyakit yang disebabkan oleh virus mumps. Virus ini bisa menyerang siapa saja, tapi biasanya lebih umum terjadi pada anak-anak. Salah satu ciri khas penyakit ini adalah pembengkakan di kelenjar saliva, yang bikin pipi terlihat lebih “chubby”. Tentu saja, ini bukan hal yang lucu jika tidak diinginkan, kan?
Gejala Gondongan
Gejala gondongan biasanya muncul sekitar 2 hingga 3 minggu setelah terpapar virus. Beberapa gejala yang umum muncul antara lain:
1. Pembengkakan di Pipi dan Rahang: Ini adalah ciri paling khas dari gondongan. Kelenjar saliva di bawah telinga akan membengkak, bikin wajah terlihat aneh.
2. Nyeri atau Ketidaknyamanan: Penderita bisa merasa nyeri saat mengunyah atau menelan makanan.
3. Demam: Biasanya, demam ringan muncul bersamaan dengan gejala lainnya.
4. Kelelahan dan Nyeri Tubuh: Badan jadi lebih lelah dari biasanya, dan bisa merasa nyeri di beberapa bagian.
5. Kehilangan Nafsu Makan: Karena rasa sakit saat makan, penderita sering kali kehilangan nafsu makan.
Penularan dan Penyebaran
Nah, sekarang kita bahas gimana sih gondongan bisa menular. Penyakit ini sangat menular, terutama di lingkungan yang padat seperti sekolah. Gondongan menyebar melalui tetesan udara saat seseorang yang terinfeksi batuk atau bersin. Jadi, kalau ada teman kalian yang terkena gondongan, sebaiknya jauhi dia dulu!
Virus ini juga bisa menyebar lewat barang-barang pribadi, seperti gelas atau handuk yang digunakan oleh orang yang terinfeksi. Jadi, penting banget untuk tidak saling pinjam barang pribadi.
Pengobatan Gondongan
Sayangnya, sampai sekarang belum ada obat khusus untuk mengobati gondongan. Pengobatan yang diberikan lebih bersifat suportif. Artinya, fokusnya adalah meredakan gejala agar penderita merasa lebih nyaman. Beberapa cara yang bisa dilakukan antara lain:
1. Istirahat yang Cukup: Penderita perlu banyak istirahat agar tubuh bisa melawan virus.
2. Minum Banyak Cairan: Pastikan untuk tetap terhidrasi dengan baik, terutama jika kehilangan nafsu makan.
3. Obat Pereda Nyeri: Jika merasakan nyeri, obat pereda nyeri seperti paracetamol bisa membantu.
4. Kompres Dingin: Mengompres area yang bengkak dengan es bisa membantu mengurangi pembengkakan.
Pencegahan Gondongan
Pencegahan adalah cara terbaik untuk menghindari gondongan. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa diambil:
1. Vaksinasi MMR: Vaksin MMR (Measles, Mumps, Rubella) adalah cara paling efektif untuk mencegah gondongan. Vaksin ini biasanya diberikan pada anak-anak pada usia 1 tahun dan 4 tahun.
2. Menjaga Kebersihan: Selalu cuci tangan dengan sabun, terutama setelah berinteraksi dengan orang lain. Hindari juga berbagi barang pribadi.
3. Jaga Jarak: Jika ada teman atau anggota keluarga yang terinfeksi gondongan, sebaiknya jaga jarak sampai mereka sembuh.
4. Hindari Kerumunan: Jika kalian tahu ada wabah gondongan di daerah sekitar, hindari tempat-tempat ramai untuk sementara waktu.
Baca juga: Cara Melindungi Diri dari Dampak Cuaca Panas dengan 5 Langkah Sehat
Jadi, itulah beberapa informasi tentang gondongan yang perlu kita ketahui. Meski bukan penyakit yang sangat berbahaya, tetap saja gondongan bisa bikin kita tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Jadi, selalu waspada dan jangan lupa vaksinasi! Dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat, kita bisa melindungi diri dan orang-orang tercinta dari gondongan. Semoga bermanfaat! (rfr)
Baca Berita Terupdate lainnya melalui google news