SUARAGONG.COM – Musim hujan memang membawa banyak tantangan, baik itu bagi tubuh kita maupun pakaian yang kita kenakan. Siapa yang tidak kesal melihat sepatu yang basah kuyup, pakaian yang cepat kusam, atau bahkan noda jamur yang tiba-tiba muncul di baju kesayangan? Saya pernah beberapa kali mengalami hal ini, dan akhirnya saya belajar beberapa trik supaya pakaian tetap awet dan nyaman meski cuaca terus berubah. Jadi, jika Anda juga ingin tahu cara merawat pakaian saat musim hujan, yuk simak tips berikut!
1. Jangan Biarkan Pakaian Basah Terlalu Lama
Hal pertama yang saya pelajari adalah jangan pernah membiarkan pakaian yang basah terlalu lama menumpuk di keranjang cucian. Jika hujan deras dan baju terkena air hujan, segera cuci atau setidaknya jemur. Air hujan itu mengandung kotoran yang bisa membuat baju cepat kusam atau bahkan bau tidak sedap. Jadi, segera basuh pakaian sesegera mungkin, apalagi kalau itu pakaian yang mudah luntur atau kain yang rentan rusak.
2. Jemur Pakaian dengan Benar
Pernah nggak sih, hujan datang tiba-tiba dan pakaian yang baru dicuci nggak sempat dijemur sampai kering? Ini sering banget terjadi, apalagi di kota-kota yang hujan nggak terduga. Nah, kalau cuaca mendung dan kita terpaksa harus menjemur di dalam rumah, pastikan sirkulasi udara bagus. Cobalah untuk membuka jendela atau menggunakan kipas angin untuk mempercepat proses pengeringan. Jangan sampai pakaian lembap dalam waktu lama, karena itu bisa menyebabkan jamur dan bau apek.
Baca juga : Mencuci Lebih Jarang Bantu Pakaian Bertahan Lebih Lama?
3. Gunakan Pengering Pakaian
Jika Anda punya pengering pakaian, manfaatkan sebaik mungkin saat musim hujan. Saya tahu, banyak orang takut memakai pengering karena khawatir pakaian jadi cepat rusak, tapi sebenarnya pengering pakaian sangat membantu, terutama di musim hujan. Cukup pastikan untuk memilih suhu rendah atau pengaturan yang sesuai dengan jenis kainnya agar pakaian tetap awet.
4. Perhatikan Jenis Kain Pakaian
Pakaian berbahan katun atau linen memang nyaman dipakai saat musim hujan, tapi mudah sekali lembap dan membutuhkan waktu lebih lama untuk kering. Jadi, kalau Anda tahu hujan akan turun, pilihlah pakaian dengan bahan yang cepat kering, seperti polyester atau bahan sintetis lainnya. Saya pribadi punya beberapa kaos berbahan katun yang cepat basah, dan sekarang saya lebih sering pakai bahan yang lebih tahan air.
5. Gunakan Pelembap atau Pewangi Pakaian
Selain menjaga kebersihan, kita juga perlu memastikan pakaian tetap segar meskipun cuaca lembap. Beberapa kali saya merasa kecewa karena pakaian yang dijemur di dalam ruangan bau lembap. Nah, untuk menghindari itu, coba gunakan pelembap atau pewangi pakaian saat mencuci. Produk seperti ini bisa membantu mengurangi bau tidak sedap dan memberikan aroma segar pada pakaian.
6. Hindari Menyimpan Pakaian Basah dalam Lemari
Ini adalah kesalahan besar yang saya lakukan dulu: menyimpan pakaian basah atau lembap dalam lemari. Dulu, saya sering terpaksa menggantung pakaian basah dalam keadaan cuaca hujan. Akibatnya, lemari jadi lembap, dan kadang baju saya malah berjamur! Jadi, setelah pakaian kering, pastikan untuk segera menyimpannya di tempat yang kering. Gunakan hanger atau rak yang bisa menyerap kelembapan, seperti rak kayu atau bahan serat alami lainnya.
7. Periksa Pakaian Secara Berkala
Selain merawat pakaian dengan mencucinya dengan benar, saya juga belajar untuk sering memeriksa kondisi pakaian setelah dicuci. Misalnya, jika ada noda atau kotoran membandel, segera tangani dengan penghilang noda. Jangan tunggu sampai pakaian terlanjur kusam atau bau. Saya pernah menyesal karena melewatkan noda kecil yang semakin sulit hilang setelah pakaian kering.
8. Cuci Pakaian dengan Deterjen yang Tepat
Pilih deterjen yang sesuai dengan jenis kain dan tujuan Anda. Deterjen yang lembut bisa membantu mempertahankan warna pakaian dan tekstur kain, apalagi jika Anda sering mencuci pakaian berwarna gelap atau bahan yang mudah rusak. Saya juga lebih memilih deterjen dengan antibakteri untuk memastikan pakaian tetap bersih dan bebas bau.
9. Siapkan Tas Plastik atau Pembungkus untuk Pakaian Basah
Jika Anda terjebak hujan dan pakaian basah saat bepergian, pastikan untuk membawa tas plastik atau pembungkus untuk menyimpan pakaian basah. Saya sering kali lupa membawa ini, dan akhirnya baju basah jadi menempel dan membuat tas saya jadi bau apek. Jadi, kalau bepergian di musim hujan, simpan pakaian basah di tempat terpisah agar tidak merusak pakaian lainnya.
Baca juga : Perpanjang Umur Pakaian: Gaya Hidup Sustainable
10. Jangan Lupa Perawatan Khusus untuk Sepatu
Kalau sudah ngomongin musim hujan, sepatu jadi perhatian penting. Sepatu basah itu masalah besar! Jadi, untuk merawat sepatu saat musim hujan, pastikan sepatu kering sepenuhnya sebelum menyimpannya di lemari. Gunakan pengering sepatu atau silika gel untuk membantu menyerap kelembapan, dan selalu pastikan untuk membersihkan sepatu dari kotoran atau noda air hujan yang bisa merusak materialnya.
Musim hujan memang membawa tantangan tersendiri, terutama dalam merawat pakaian dan barang-barang lainnya. Tapi dengan sedikit perhatian dan perawatan ekstra, pakaian kita bisa tetap awet dan terlihat baik meski cuaca tak menentu. Saya harap tips-tips ini bisa membantu Anda menghadapi hujan dengan lebih siap! (acs)
