Type to search

Gaya Hidup

8 Keutamaan Puasa Dzulhijjah yang Perlu Diketahui Umat Muslim

Share
Sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, puasa sangat dianjurkan bagi umat Islam yang tidak sedang berhaji, Simak apa saja Keutamaan Puasa ini

SUARAGONG.COM – Bulan Dzulhijjah adalah salah satu bulan istimewa dalam kalender Islam yang dipenuhi dengan berbagai anjuran ibadah. Selain menjadi bulan pelaksanaan ibadah haji, Dzulhijjah juga menghadirkan kesempatan emas bagi umat Islam untuk meningkatkan amalan, termasuk melalui puasa sunnah. Khususnya pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, puasa sangat dianjurkan bagi umat Islam yang tidak sedang berhaji. Ibadah Puasa Dzulhijjah ini memiliki berbagai keutamaan yang disebutkan dalam hadits dan penjelasan para ulama.

Keutamaan Puasa Dzulhijjah

Berikut delapan keutamaan puasa Dzulhijjah yang penting untuk diketahui:


1. Menghapus Dosa Dua Tahun

Puasa pada hari Arafah (9 Dzulhijjah) memiliki keutamaan luar biasa. Dalam hadits riwayat Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda bahwa puasa ini dapat menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang. Sebuah pahala yang besar hanya dengan satu hari puasa.


2. Pahala yang Dilipatgandakan

Amalan pada sepuluh hari pertama Dzulhijjah lebih dicintai Allah daripada amalan di hari-hari lainnya. Setiap bentuk ibadah, termasuk puasa, mendapatkan ganjaran berlipat. Ini momentum terbaik untuk menabung amal kebaikan.


3. Doa Lebih Mustajab

Di hari-hari awal Dzulhijjah, doa-doa yang dipanjatkan diyakini lebih mudah dikabulkan. Ini menjadi saat yang tepat untuk memohon ampunan, rahmat, dan keberkahan hidup dari Allah SWT.


4. Dijauhkan dari Api Neraka

Puasa pada tanggal 7 Dzulhijjah dipercaya memiliki keistimewaan tersendiri. Dalam beberapa riwayat, disebutkan bahwa Allah menutup pintu-pintu neraka bagi orang yang berpuasa pada hari tersebut, sekaligus membukakan pintu kemudahan dan rezeki.


5. Penghapus Dosa Setahun

Puasa Tarwiyah (8 Dzulhijjah) juga dianjurkan, meskipun hadits tentangnya masih diperdebatkan keabsahannya. Namun banyak ulama yang menganjurkannya karena diyakini dapat menghapus dosa selama satu tahun.


6. Sarana Mendekatkan Diri kepada Allah

Puasa adalah ibadah yang penuh keikhlasan. Dengan menahan diri dari makan, minum, dan hal-hal yang membatalkan puasa, seorang Muslim menunjukkan ketaatan dan rasa cinta kepada Allah SWT.


7. Menarik Keberkahan Hidup

Selain menghapus dosa, puasa Arafah juga disebut bisa mendatangkan keberkahan: menambah rezeki, memperbaiki kehidupan rumah tangga, dan membersihkan jiwa dari dosa-dosa masa lalu.


8. Waktu Terbaik untuk Beribadah

Sepuluh hari pertama Dzulhijjah disebut sebagai hari-hari terbaik dalam setahun untuk beribadah. Bukan hanya puasa, tetapi juga dzikir, sedekah, membaca Al-Qur’an, dan amal kebaikan lainnya sangat dianjurkan.


Baca Juga : Puasa Sunnah Rajab 2025 Dimulai Kapan? Berikut Jadwalnya!

Dengan menjalankan puasa Dzulhijjah, umat Islam tidak hanya mendapatkan pahala besar, tetapi juga memperkuat hubungan spiritual dengan Allah SWT. Semoga kita semua dimudahkan untuk menjalani ibadah ini dengan penuh keikhlasan dan keberkahan. (Aye/sg)

Tags:

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *