SUARAGONG.COM – Akreditasi perguruan tinggi adalah proses evaluasi dan sertifikasi yang dilakukan oleh lembaga berwenang untuk memastikan bahwa perguruan tinggi memenuhi standar kualitas pendidikan tertentu. Di Indonesia, Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) bertanggung jawab atas persoalan ini. Akreditasi mencakup berbagai aspek seperti kurikulum, proses pembelajaran, tenaga pendidik, fasilitas, penjaminan mutu, dan tata kelola institusi.
Jenis-Jenis Akreditasi Perguruan Tinggi
1. Skema Peringkat Akreditasi Lama
Berdasarkan Peraturan BAN-PT Nomor 1 Tahun 2022, skema peringkat akreditasi lama menggunakan Instrumen Akreditasi 7 Standar dan terdiri dari tiga peringkat:
a. Peringkat A
Peringkat ini menunjukkan bahwa institusi atau program studi telah memenuhi semua atau hampir semua standar dengan sangat baik. Perguruan tinggi atau program studi yang mendapatkan nilai A dianggap memiliki kualitas yang tinggi.
b. Peringkat B
Peringkat ini menunjukkan bahwa institusi atau program studi telah memenuhi sebagian besar standar. Meskipun ada beberapa area yang perlu penyempurnaan, secara keseluruhan institusi berkinerja baik.
c. Peringkat C
Peringkat ini menunjukkan bahwa institusi atau program studi memenuhi standar minimum yang diperlukan, tetapi masih banyak ruang untuk perbaikan dan peningkatan secara keseluruhan.
2. Skema Peringkat Akreditasi Baru
Dengan diperkenalkannya Instrumen Akreditasi Program Studi (IAPS) 4.0 dan Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi (IAPT) 3.0, skema peringkat baru meliputi tiga kategori:
a. **Unggul**
Menunjukkan bahwa perguruan tinggi atau program studi memiliki performa sangat baik di semua atau hampir semua kriteria penilaian dan telah melebihi standar yang ditetapkan.
b. Baik Sekali
Menunjukkan bahwa perguruan tinggi atau program studi menunjukkan performa baik di sebagian besar kriteria penilaian dan memenuhi standar yang ditetapkan dengan beberapa area yang menonjol.
c. Baik
Menunjukkan bahwa perguruan tinggi atau program studi memiliki performa cukup di sebagian besar kriteria penilaian dan memenuhi standar yang ditetapkan.
Guna Memotivasi Institusi
Skema peringkat baru ini bertujuan untuk memotivasi institusi agar terus melakukan perbaikan dan peningkatan secara berkelanjutan untuk kependidikan. Akreditasi penting karena menjamin bahwa pendidikan yang diberikan oleh kampus memenuhi standar kualitas yang ditetapkan. Ini juga berfungsi sebagai tolak ukur bagi pemberi kerja atau perguruan tinggi lain ketika lulusan ingin melanjutkan studi. Dengan adanya akreditasi, calon mahasiswa dapat merasa lebih yakin bahwa perguruan tinggi yang mereka pilih menawarkan pendidikan yang berkualitas.
Memahami jenis-jenis akreditasi perguruan tinggi membantu calon mahasiswa dalam memilih perguruan tinggi yang sesuai dengan kebutuhan dan ekspektasi mereka. Akreditasi bukan hanya indikator kualitas pendidikan tetapi juga berpengaruh besar terhadap masa depan karier dan pendidikan lanjutan.
Transformasi Digital di Perguruan
Suteki Technology, penyedia sistem informasi akademik perguruan tinggi dengan aplikasi Siakad 4.0, mendukung transformasi digital di perguruan tinggi Indonesia. Aplikasi ini dirancang untuk mengelola proses administrasi perguruan tinggi secara efektif dan efisien, membantu institusi dalam memenuhi standar akreditasi yang ditetapkan.
Penting untuk selalu memeriksa akreditasi perguruan tinggi dan program studi yang diminati untuk memastikan kualitas pendidikan yang diterima. Akreditasi bukan hanya sekedar formalitas, tetapi kunci untuk membuka pintu kesempatan di masa depan. (Ind)