Harhubnas ke-53 di Jombang : Konektivitas Transportasi Nusantara
“Sebagaimana visi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Untuk mewujudkan Indonesia maju, berdaulat, mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong royong. Sektor Transportasi berkomitmen untuk berkontribusi dalam mewujudkan koneksivitas di seluruh wilayah Indonesia.” Paparnya.
Lanjut Teguh, Sektor Transportasi merupakan fondasi kemandirian ekonomi dan kedaulatan Bangsa, Transportasi yang lancar juga dapat mempercepat mobilitas masyarakat, meningkatkat distribusi barang dan pembangunan yang lebih merata.
” Terimaksih pada teknisi Penerangan Jalan Umum (PJU) dan perlengkapan jalan, penjaga jalur lintasan, petugas pengamanan lalu lintas, teknisi pengujian kendaraan bermotor, dan semua insan. Yang telah bekerja keras demi memastikan kenyamanan dan keamanan masyarakat dalam bertansportasi.” Ucapnya.
Berbagai Acara Lainnya
Ditempat sama, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Jombang Budi Winarno saat diwawancarai menyampaikan, rangkaian kegiatan Harhubnas ke 53 digelar secara normatif karena menyesuaikan situasi dan kondisi atas dituntut adanya netralitas. “Setelah rangkaian upacara secara normatif, akan dilanjutkan beberapa aktivitas perayaan hari perhubungan nasional, donor darah, dan juga terdapat pasar murah bagi warga sekitar, ” Ucapnya.
Bangun Jalan Yang Layak: Perlu Kolaborasi Seluruh Institusi Kabupaten Jombang
Budi menambahkan, terkait dengan keaman dan kelayakan jalan kami sering memberikan rekomendasi kepada Dinas PUPR. Untuk melakukan perbaikan dan pemeliharaan karena itu berkaitan dengan keselamatan, memang kami tidak bisa bekerja sendiri tentu perlu kolaborasi dengan seluruh institusi di Kabupaten Jombang.
“Harapan saya managemen rekayasa lalu lintas butuh banyak ditata di Jombang, infratuktur kami memandang masih minim dari sekian ruas jalan Kabupaten dan Desa 565 ruas itu sesuatu yang luar biasa, jangankan di ruas jalan Desa, di ruas jalan Kabupaten saja itu 336 ruas itu semua belum terfasilitasi (PJU), “pungkasnya.
Perlu diketahui Dinas Perhubungan Kabupaten Jombang telah menunjukan komitmenya melalui berbagai progam strategis diantaranya: 1.Pembangunan 12 pos jaga dan palang pintu perlintasan otomatis pada perlintasan kereta api beserta penjaganya.2.Penerapan Area Traffic Control System (ATCS), atau sistem pengendalian lalu lintas terkoordinasi yang memantau lalu lintas di 12 lintas. 3.kolaborasi dengan berbagai pihak dalam menjaga keselamatan berkendara di jalan, termasuk dengan instansi terkait dan masyarakat. (ale/sg)