Gaes !!! Inovasi Pemdes Senggreng, Siapkan ‘Wisata Stunting’

Suara 1 12/09/2023

Kepala Desa Senggreng Rendyta Witrayani Setyawan SE.MM (MemoX/Sur)

Malang, Suara Gong

Setelah sukses menciptakan program Layanan Adminduk langsung kerumah warga yang populer dengan sebutan Pecel Tempe Mendoan. Kini Pemerintah Desa Senggreng, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang kembali menciptakan sebuah inovasi baru yaitu Wisata Stunting.

“Bukan berarti wisata yang kami persiapkan ini untuk transit para penyandang stanting.Tetapi dengan berdirinya wisata stanting nanti,agar mereka bisa belajar tentang pencegahan serta upaya edukasi dan intervensi pentingnya gizi seimbang dan perilaku hidup bersih dan sehat,” ungkap Kepala Desa Senggreng, Rendyta Witrayani Setyawan SE.MM Senin (11/9/2023).

Kata Kades wanita termuda di Kabupaten Malang dengan usia 29 tahun ini. Tujuan diciptakannya wisata stanting ini tentunya untuk menyiapkan generasi emas. “Yang pertama gizi anak-anak harus terpenuhi agar generasi emas kedepan bisa tercapai. Untuk wisata stunting ini sudah kami siapkan. Dan untuk sistem pencegahan stanting sudah kami launching dan kini sudah berjalan,” imbuh Kades PAW dengan masa jabatan tahun 2022-2025 kedepan ini dengan nada semangat.

Tambah wanita yang karib disapa Dyta ini, selain persiapan wisata stunting,pihaknya juga sudah menyiapkan program Semudin (Sistem Mencegah Stanting Dini). Program tersebut dilengkapi dengan aplikasi untuk pencegahan Stunting.

“Dimulai dari sebelum menjalankan pernikahan kader kami sudah melakukan pendampingan hingga balitapun masih kami dampingi,” imbuh Srikandi Desa Senggreng yang kini sedang menyelesaikan kuliah jenjang S-3 di salah satu kampus di Kota Malang dengan suara baritonnya.

Dengan terciptanya program tersebut,Kades yang pernah dipercaya mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang dalam Festival Inovasi Desa yang digelar oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim di Madiun beberapa waktu lalu ini berharap, kedepan Desa Senggreng bisa zero stunting. (sur/man).