Jombang, Suara Gong. Untuk kali kedua setelah di Malang, kini giliran para kyai, ustadz, ustadzah, dan madin dari Jombang, dan Mojokerto raya, mendeklarasikan diri mendukung pasangan capres-cawapres, Ganjar Pranowo – Mahfud MD.
Rumah makan Zam-Zam, Kecamatan Diwek, Jombang – Jawa Timur, dipilih sebagai lokasi deklarasi, pada Sabtu (4/11/2023) siang. “Ini adalah langkah gerak kami dalam mensolidkan para kyai, ulama, ustadz, ustadzah dan madin desa-desa yang mengidolakan pak ganjar dan mahfud di Jombang dan Mojokerto,” tegas Panglima SINARGAMA Jawa Timur, Zulfikar D Nuary.
Baca Juga : Gaes !!! Pj Walikota Ingin Perbanyak Event Paralayang, Masuk Sport Tourism Unggulan
SINARGAMA kepanjangan dari Sinergi Nahdliyin Bersama Ganjar Mahfud. Sebuah gerakan para santri dan kyai Nahdliyin yang diinisiasi Tanto Wibisono (50), pengusaha muda dari Surabaya. Deklarasi Kiai Kampung Se-Jombang, dan Mojokerto Raya, tersebut juga dihadiri Cawapres Mahfud MD secara virtual.
Dalam percakapan melalui video call itu, Mahfud, tampak sumringrah dengan dukungan dari kiai, gus, nyai, santri dan santriwati di Jombang- Mojokerto. Ia terlihat menyapa para simpatisan dan mengucapkan terima kasih atas dukungan untuk Ganjar-Mahfud.
Sontak sapaan dari cawapres kompak disambut antusias oleh peserta deklarasi yang hadir memenuhi ruangan aula di salah satu rumah makan Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, itu. “Assalamualaikum semuanya, para kiai, ibu nyai di Jombang, terima kasih,” ucap Mahfud. Pendekar hukum itu juga mengajak seluruh masyarakat untuk cerdas memilih pemimpin kedepan.
Koordinator SINARGAMA Jombang & Mojokerto, adalah KH. M Yahya Solahudin. Menurutnya, pesan Cawapres Mahfud MD, melalui virtual agar masyarakat lebih cerdas memilih Presiden 2024 segera disosialisasikan kepada masyarakat.
“Pesannya masyarakat agar cerdas memilih pemimpin, dan Prof Mahfud Mahmodin memberikan ruang rakyat-rakyat seluruh Indonesia untuk menikmati keadilan,” ungkapnya. Cawapres Mahfud MD, hadir melalui video call atau panggilan video. Selain memberikan ucapan terima kasih atas dukungan kiai kampung, pria kelahiran Madura, tersebut juga melambai-lambaikan tangannya.
Para hadirin pun menyambutnya dengan antusias. Rata-rata para kiai kampung ini hadir dengan memakai baju putih bersarung serta mengenakan peci hitam. Semuanya duduk dengan rapi.
Gus Yahya, panggilan akrab Muhammad Yahya Solahuddin, kemudian membacakan sederet alasan mengapa harus memilih Ganjar-Mahfud. Di antaranya, Ganjar, merupakan rakyat kecil yang memulai karirnya dari bawah. Selain itu jejak rekam Ganjar, di pemerintahan sangat bagus.
Setali tiga uang dengan Mahfud MD, seorang pendekar hukum yang sudah sangat teruji. Nah, di tengah sambutan Yahya, itulah panitia mendapatkan video call dari Mahfud MD. Hingga kemudian Cawapres tersebut melakukan komunikasi yang diwakili komandan lapangangan SINARGAMA Jombang-Mojokerto
KH Haris Munawir, perwakilan kiai kampung dari Jombang, menambahkan, baginya Ganjar, adalah sosok pemimpin yang layak dipilih. Itulah pesan yang pernah disampaikan oleh almarhum KH. Maimun Zubair. Makanya, oleh Mbah Maimun, Ganjar, disandingkan dengan putra Mbah Maimun (Taj Yasin Maimun).
“Mbah Maimun itu kiai di atasnya kiai. Dalam memilih sesuatu pasti melakukan istikharah. Makanya Gus Yasin, putra Mbah Maimun, menjadi wakil Pak Ganjar di Pilgub Jateng, hingga akhirnya terpilih. Saya nderek Mbah Maimun. Itu petunjuk beliu. Makanya untuk Pilpres 2024, kami memilih Pak Ganjar-Mahfud,” kata Gus Haris, dari Dusun Pedes Desa Sukorejo Kecamatan Perak Jombang ini.
Dalam percakapan melalui video call itu, Mahfud, tampak sumringrah dengan dukungan dari kiai, gus, nyai, santri dan santriwati di Jombang- Mojokerto. Acara pun diakhiri dengan ramah tamah setelah sebelumnya peserta bersama-sama berbaiat dan menandatangani pakta integritas. (bil/eko)