SUARAGONG.COM – Susu Ikan, Apaan Tuh. Belakangan ini, muncul topik hangat tentang produk susu yang terdengar agak tidak biasa—susu ikan. Ya, kamu tidak salah dengar gaes!. Banyak yang penasaran, bagaimana bisa ada susu yang berasal dari ikan?
Susu ikan ini disebut-sebut sebagai alternatif pengganti susu sapi dalam Program Makan Bergizi Gratis yang diusung oleh pemerintahan terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.
Program Susu Ikan Sebagai Alternatif
Namun, banyak yang masih bingung. Apakah ikan benar-benar punya susu? Istilah “susu ikan” memang terdengar asing, dan bahkan masyarakat di media sosial mulai ramai mempertanyakan apa sebenarnya produk ini. Yuk, kita bahas lebih lanjut!
Gantikan Susu Sapi?
Susu ikan mulai menjadi perbincangan setelah PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) atau ID Food mengumumkan bahwa mereka tengah mengkaji penggunaan susu ikan sebagai alternatif susu sapi dalam Program Makan Bergizi Gratis. Program ini bertujuan untuk menyediakan asupan gizi kepada 82,9 juta orang, termasuk anak sekolah dan ibu hamil. Tantangan utamanya adalah keterbatasan ketersediaan susu sapi di dalam negeri, sehingga diperlukan alternatif.
Namun, susu ikan bukanlah susu dalam arti konvensional. Menurut Dr. Epi Taufik, ahli biokimia susu dari Fakultas Peternakan IPB, istilah “susu ikan” sebenarnya tidak dikenal dalam dunia ilmiah. Produk ini lebih tepat disebut sebagai minuman protein yang diproses dari bahan non-mamalia, khususnya dari ikan. Produk ini masih dalam tahap pengembangan dan dikaji sebagai alternatif sumber protein. Dimana tujuannya memenuhi kebutuhan nutrisi anak bangsa.
Melansir Dari Diskominfo Indramayu. Di Indonesia, khususnya di Indramayu, susu ikan dikembangkan dengan berbagai varian rasa seperti vanila, cokelat, dan stroberi. Tujuannya adalah meningkatkan daya terima konsumen, terutama anak-anak yang mungkin kurang familiar dengan rasa ikan yang alami. Untuk menciptakan tekstur dan rasa yang mirip dengan susu sapi, susu ikan dicampur dengan berbagai bahan lain. Varian rasa yang bisa disukai anak-anak nih sepertinya.
Kandungan dan Keunggulan
Salah satu keunggulan utama dari susu ikan adalah kandungan asam lemak omega-3, DHA, dan EPA yang sangat baik untuk perkembangan otak anak. Ini menjadi salah satu perbedaan signifikan antara susu ikan dan susu sapi, yang lebih kaya akan protein, kalsium, dan vitamin D. Dari sini, kita bisa melihat bahwa kedua jenis susu ini menawarkan manfaat gizi yang berbeda.
Perlu Pembahasan Dan Diuji Kembali
Meskipun susu ikan terlihat menjanjikan sebagai alternatif protein, penelitian lebih lanjut masih diperlukan. Uji klinis dan studi jangka panjang harus dilakukan untuk memastikan keamanan dan efektivitasnya sebagai pengganti susu sapi dalam program gizi nasional. Apakah susu ikan bisa setara atau bahkan menggantikan peran susu sapi? Waktu yang akan menjawab. Namun yang jelas, inovasi ini membawa harapan baru untuk diversifikasi sumber protein bagi masyarakat. (Aye/SG).