Gaes !!! Khusus Aspal Terminal Arjosari Dianggarkan 3 Miliar, Cakep!

Malang, Suaragong – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Dinas Perhubungan (Dishub) berencana untuk melakukan revitalisasi Terminal angkutan kota Arjosari Kota Malang. Pemkot akan menggelontorkan dana sebesar Rp 3 miliar dalam pembenahan terminal tersebut.

Rencana ini merupakan langkah strategis yang diambil oleh pemerintah kota untuk memperbaiki infrastruktur transportasi publik dan mengatasi masalah kemacetan yang kerap terjadi di Kota Malang.

Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra, menyatakan bahwa perbaikan terminal ini bertujuan untuk memberikan solusi terhadap kemacetan yang terjadi di jalanan. Menurutnya, selama ini keluar masuknya angkutan kota masih dilakukan di berbagai titik di Kota Malang, yang menyebabkan kemacetan dan ketidaknyamanan bagi pengguna jalan.

“Kami perbaiki dengan harapan angkutan kota bisa keluar masuk dari terminal. Selama ini mereka ngetime di jalanan, di jalan Raden Intan. Selama ini masuk dan keluarnya angkot itu di samping jalan kejaksaan itu,” ujarnya.

Revitalisasi ini juga diharapkan dapat mengatasi masalah oper-oper penumpang yang sering terjadi di jalan Raden Intan. Kemacetan sering kali diperparah oleh angkutan kota yang berhenti sembarangan untuk menaikkan atau menurunkan penumpang.

Widjaja menambahkan bahwa setelah perbaikan, oper-oper penumpang akan dipindah ke terminal Arjosari, sehingga diharapkan dapat mengurangi kemacetan di jalan utama.

“Jalannya rusak kan itu, glodak-glodak kalau dilewati sehingga tidak nyaman. Belum juga tanda untuk jalur masing-masing trayek itu juga belum ada. Hancur jalannya,” tambah Widjaja.

Proses pelaksanaan pengerjaan revitalisasi terminal ini akan dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR-PKP) Kota Malang. Anggaran sebesar Rp 3 miliar yang disiapkan akan digunakan untuk memperbaiki aspal dan infrastruktur lainnya di terminal tersebut.

Pemkot berharap dengan perbaikan ini, Terminal Arjosari dapat menjadi terminal yang lebih modern, nyaman, dan teratur, sehingga dapat meningkatkan kualitas layanan transportasi publik di Kota Malang.

Revitalisasi Terminal Arjosari bukan hanya tentang perbaikan fisik, tetapi juga mencakup peningkatan sistem manajemen dan operasional terminal. Pemkot Malang berencana untuk memasang tanda jalur untuk setiap trayek angkutan kota, sehingga pengemudi dan penumpang dapat dengan mudah mengetahui jalur mana yang harus mereka ambil. Selain itu, terminal juga akan dilengkapi dengan fasilitas penunjang seperti tempat tunggu penumpang yang nyaman, area parkir yang memadai, serta fasilitas kebersihan dan keamanan yang lebih baik.

Widjaja juga mengungkapkan bahwa perbaikan terminal ini merupakan bagian dari upaya Pemkot Malang untuk mendukung program transportasi ramah lingkungan. Dengan terminal yang lebih teratur dan tertib, diharapkan penggunaan angkutan kota akan meningkat, sehingga dapat mengurangi jumlah kendaraan pribadi yang beroperasi di jalan raya dan mengurangi polusi udara.

Pemerintah Kota Malang berharap dengan adanya revitalisasi Terminal Arjosari, masyarakat akan lebih tertarik menggunakan transportasi publik. Hal ini diharapkan dapat mengurangi beban lalu lintas di jalan-jalan utama Kota Malang dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.

Widjaja menegaskan bahwa Pemkot Malang berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan transportasi publik demi kenyamanan dan kesejahteraan masyarakat.

Selain itu, dalam jangka panjang, revitalisasi terminal ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal. Dengan terminal yang lebih baik, aktivitas ekonomi di sekitar terminal juga diharapkan akan meningkat. Pedagang kecil dan UMKM di sekitar terminal akan mendapatkan manfaat dari peningkatan jumlah penumpang yang menggunakan terminal.

Baca juga : Dishub Malang Ajak Sopir Tingkatkan Pelayanan Angkot

Secara keseluruhan, revitalisasi Terminal Arjosari merupakan langkah penting dalam upaya Pemkot Malang untuk meningkatkan infrastruktur dan layanan transportasi publik. Dengan dana yang dianggarkan sebesar Rp 3 miliar, Pemkot Malang berharap dapat mewujudkan terminal yang lebih modern, nyaman, dan efisien, yang pada akhirnya akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Kota Malang. (fat/man)