Gaes !!! Konsep Baru, Alun-Alun Tugu Kota Malang Bisa untuk Swafoto

Malang, Suaragong – Warga Kota Malang, kini memiliki tempat baru untuk bersantai bersama anggota keluarga, teman dan kolega. Lokasinya di Alun-alun Tugu Kota Malang yang baru saja selesai direvitalisasi.

Tempat legenadaris bagi warga Kota Malang itu bisa dijadikan untuk berswa foto. Diketahui bahwa saat ini pengerjaan revitalisasi Alun-Alun Tugu Kota Malang telah berakhir.

Hal tersebut telah disampaikan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang, Noer Rahman Wijaya. Dan untuk selanjutnya, selama enam bulan ke depan merupakan fase masa pemeliharaan. Noer Rahman Wijaya, mengatakan bahwa untuk pembukaan secara resmi, masih menunggu arahan lebih lanjut.

Meskipun demikian setidaknya dalam sepekan terakhir kawasan tersebut sudah dapat dinikmati oleh masyarakat, seperti untuk olahraga maupun untuk berswafoto.

“Alun-alun Tugu sudah selesai saat ini dan akan ada serah terima. Masa kontraknya telah berakhir, jadi sudah selesai sesuai kontrak. Selanjutnya memasuki masa pemeliharaan selama 6 bulan,” ujar Rahman.

“Kita sudah berkomunikasi dengan Pj Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat,MM. Apakah nanti dia akan membuka secara resmi atau tidak, atau bahkan ada petunjuk lain, kami masih menunggu Arahannya,” sambungnya.

Rahman menyampaikan, bahwa Alun-alun Tugu saat ini telah dihiasi beragam ornamen seperti kursi berbentuk bola di sepanjang joging trek. Selain itu, nampak lampu hias dan bunga taman-taman di sekeliling kolam dan monumen tugu.

“Itu konsep baru, kami mencoba inovasi untuk menanggapi keluhan-keluhan yang selama ini beredar di masyarakat terkait banyaknya tindakan asusila. Jadi design kursi yang bisa berhimpit himpitan atau bersinggungan itu kami inovasi jadi kursi single bentuk bola itu,” Ujarnya

Karena proyek revitalisasi sudah selesai, Pihaknya mempersilahkan masyarakat untuk mengunjungi atau melakukan foto-foto di Alun-Alun tersebut.

Baca juga : Empat Pemuda Malang Jaga Eksistensi Kamera Analog, ada Jasa Cuci Film

Sementara itu, Rahman melarang PKL masuk dan berjualan di area Alun-alun Tugu. Untuk itu akan ada koordinasi lebih lanjut terkait Peraturan Daerahnya. Hal ini dilansir dari laporan beberapa waktu lalu ada kendaraan masuk area jogging trek.

“Ini kami akan mengantisipasi terkait lahan parkir. Kemudian untuk PKL sudah pasti tidak boleh berada di alun-alun,”pungkas Rahman. (fat/man)