Malang, Suaragong – Rail Library, sebuah perpustakaan berjalan yang ada di gerbong kereta telah dihadirkan oleh PT Kereta Api Indonesia (PT KAI Persero). Rail Library ini dirangkaikan bersama Rail Clinic generasi keempat.Dalam Rail Library ini terdapat beragam buku untuk anak-anak hingga buku umum untuk dewasa.
“(Rail Clinic dan Rail Library) diluncurkan pada 28 September 2017. Dalam satu rangkaian terdiri dari dua gerbong Rail Library dan dua gerbong Rail Clinic,” kata VP Public Relation KAI Joni Martinus, dilansir dari Kompas.com pada Jumat (26/5/2023).
Karena sudah ada di era digital, buku-buku yang ada disini tidak hanya berbentuk fisik. Dalam Rail Library ini juga dilengkapi dengan fasilitas elektronik e-library. Tak tanggung-tanggung, terdapat enam buah monitor layar sentuh yang dapat digunakan.Dalam monitor tersebut tidak hanya terdaoat buku saja.
Namun juga terdapat lagu untuk anak-anak agar semakin edukatif dan juga kreatif. Joni sendiri mengatakan keoada Kompas.com bahwa Rail Library dan Rail Clinic ini dilatarbelakangi oleh semangat PT KAI untuk memberikan pelayanan lebih pada masyarakat Indonesia, khususnya di bidang kesehatan dan pendidikan.Namun sayangnya karena masih dalam satu rangkaian kereta, sehingga pengoperasian Rail Library juga masih harus mengikuti Rail Clinic.
Joni menerangkan bahwa Rail Library ini beroperasi terakhir pada Maret 2023 dalam program Bakti Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Banyuwangi.
“Untuk operasional selanjutnya masih menunggu program lebih lanjut,” ungkap Joni.
Namun tenang saja, tidak menutup kemungkinan bahwa operasional perpustakaan berjalan ini dapat dijadwalkan kedepannya. Kelebihannya lagi yaitu fasilitas Rail Library ini disediakan untuk masyarakat secara gratis loh. Jadi, apa kamu tertarik untuk mencobanya saat sudah mulai beroperasi lagi? (yun/man)