Type to search

Gaya Hidup

Mengenal Ular Weling: Si Cantik Mematikan dengan Segudang Mitos

Share
Ular weling

SUARAGONG.COM – Pernah lihat ular belang hitam-putih yang bentuknya ramping dan kalem? Hati-hati, bisa jadi itu adalah ular weling! Meski tampilannya nggak menyeramkan, ular ini terkenal dengan bisa yang mematikan—bahkan lebih berbahaya dari kobra.

Ular weling atau Bungarus candidus adalah salah satu spesies ular berbisa yang banyak ditemukan di wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Reptil satu ini biasanya keluar dari sarangnya saat musim hujan untuk mencari tempat yang lebih hangat dan kering. Nggak jarang, mereka muncul di sekitar rumah warga untuk berlindung.

Catat! Gigitan ular ini bisa sangat mematikan dan wajib segera ditangani oleh tenaga medis.

Apa Sih Ular Weling Itu?

Ular ini punya penampilan unik: tubuhnya belang-belang hitam kebiruan dan putih kekuningan. Dengan bagian bawah berwarna putih. Panjang tubuhnya bisa mencapai 1 hingga 1,6 meter, dengan kepala yang kecil dan ramping.

Sering kali, orang mengira ular ini tidak berbahaya karena tampilannya yang “kalem”. Tapi jangan salah—bisa ular tersebut bisa menyerang sistem saraf (neurotoksin). Dan perlu kalian tahu bahwa tingkat kematian jika tidak ditangani bisa mencapai 60–70 persen.

Ular ini termasuk hewan nokturnal, alias aktif pada malam hari. Ia berburu mangsa seperti tikus, katak, dan hewan kecil lainnya. Meski gerakannya lambat, saat memangsa ular ini bisa menyerang dengan sangat cepat dan akurat.

Ular ini bisa hidup di berbagai habitat: hutan, mangrove, perkebunan, pertanian, bahkan sering terlihat di area pemukiman warga. Ia mampu bertahan di ketinggian hingga 1.200 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Baca Juga :Mengenal Bahaya Tersembunyi Pemanis Buatan dalam Diet Sehat

Ular weling berkembang biak secara ovipar atau bertelur. Betina dapat bertelur hingga 10 butir, yang akan menetas saat musim panas. Anak-anak ular weling sudah berbisa sejak menetas—jadi dari kecil aja udah bahaya!

Apakah Ular Weling Berbahaya?

Jika kalian Bertanya apakah lar ini berbahaya? Jawabannya sangat berbahaya! Penelitian menyebutkan bahwa bisa ular weling 15 kali lebih kuat dari bisa ular kobra. Dan ia bersifat neurotoksin—menyerang sistem saraf tubuh manusia.

Yang bikin ngeri: gigitan ular ini tidak terasa sakit. Banyak orang jadi lengah dan tidak sadar kalau sudah tergigit, padahal bisa ular sudah menyebar ke dalam tubuh.

Dalam satu gigitan, ular weling menyuntikkan sekitar 5,4 miligram bisa, dan hanya butuh 1 miligram untuk membunuh korbannya.

Gejala Usai Digigit Ular Weling

Kalau sudah tergigit, jangan disepelekan. Berikut beberapa gejala yang sering muncul:

  • Mual
  • Muntah
  • Pusing
  • Sakit kepala
  • Diare
  • Kejang
  • Paralisis (kelumpuhan) akibat saraf berhenti bekerja

Jika tidak segera ditangani, bisa ini bisa membunuh perlahan-lahan.

Tips Kalau Bertemu Ular Weling

Kalau Kawan tiba-tiba bertemu dengan ular satu ini, lakukan hal ini:

  1. Tenang dan jangan panik – Panik bisa bikin ular merasa terancam dan akhirnya menyerang.
  2. Gunakan barang-barang untuk menghalangi – Keset, kain, sapu, ember bisa dipakai untuk menutupi tubuh ular agar ia tidak bergerak.
  3. Pakai pelindung tubuh – Kalau Kawan terpaksa memindahkan ular, gunakan sepatu boots, sarung tangan, dan pakaian tertutup.
  4. Panggil ahlinya – Kalau ragu, langsung hubungi pemadam kebakaran atau petugas yang paham soal hewan liar.

Cara Mencegah Masuk Rumah

Lebih baik mencegah daripada mengobati, kan? Ini beberapa tips agar ular nggak mampir ke rumah:

  • Jaga kebersihan rumah dan lingkungan
  • Jangan menumpuk kardus atau barang bekas di area terbuka
  • Potong rumput yang terlalu panjang
  • Bersihkan puing-puing bangunan atau tumpukan sampah

Mitos vs Fakta

Ular weling sering disebut “ular lima langkah”, karena mitosnya orang yang tergigit hanya bisa berjalan lima langkah sebelum tumbang. Tapi ini nggak sepenuhnya benar.

Faktanya, kematian akibat gigitan ular ini terjadi dalam waktu ±12 jam jika korban tidak segera mendapat pertolongan medis. Jadi tetap waspada, ya!

Di budaya Jawa, “weling” juga berarti “pengingat”. Ada yang percaya kalau bertemu ular ini, kita sedang diingatkan oleh sesuatu yang terlupakan. Percaya atau nggak, itu kembali ke kamu. Tapi satu hal pasti: jangan sepelekan keberadaannya.

Ular weling itu cantik tapi mematikan. Penampilannya menipu, bisanya berbahaya, dan bisa masuk ke area rumah saat hujan tiba. Jaga kebersihan lingkungan, waspada saat musim hujan, dan kenali gejala gigitan supaya kamu bisa segera bertindak jika terkena. (Aye/sg)

Tags:

You Might also Like

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *