Malang, Suara Gong. Masjid megah yang terletak di Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat. Bangunan dengan luas lantai 99 x 99 m2 dibangun sesuai dengan angka Asmaul Husna. Arsitektur Masjid Raya Al Jabbar dirancang dari perpaduan arsitektur modern kontemporer dengan aksentuasi masjid Turki yang dihiasi seni dekoratif khas Jawa Barat.
Bangunan utama masjid tidak memisahkan dinding, atap, dan kubah, melainkan hasil peleburan ketiganya menjadi satu bentuk setengah bola raksasa. Ketiga sisi bangunan masjid dikelilingi sebuah danau besar yang, ibarat cermin, merefleksikan masjid menjadi berbentuk bulat utuh. Pada malam hari, kerlip tata cahaya menambah keindahan masjid.
Baca Juga : Gaes!!! Band Legendaris Sheila On 7 Teratas Dalam Festival Pestapora
Selain keindahan, danau memiliki fungsi penting lain; sebagai retensi banjir sekaligus penyimpan air. Semua hal tersebut memang direncanakan dengan sangat seksama oleh sang arsitek, Mochamad Ridwan Kamil.
Selain bangunan masjid dan danau, di lahan seluas 26 Ha ini juga terdapat taman-taman tematik tentang kenabian yang menarik untuk dikunjungi oleh berbagai kalangan. Di sisi timur masjid, berdiri sebuah patung kaligrafi “Al Jabbar” berwarna emas karya seniman terkemuka. Patung ini berdiri di atas plaza bundar yang permukaannya dilapisi teraso buatan tangan dengan motif Wadasan berwarna biru dan kuning cerah yang memberikan kesan elegan.
Pada masa mendatang, semua yang sudah terbangun di Masjid Raya Al Jabbar; seperti museum, danau, plaza, dan taman-taman, akan membuat masjid ini tidak hanya memiliki fungsi ibadah, tetapi juga fungsi edukasi dan berpotensi sebagai pusat wisata religi Jawa Barat. Kedua fungsi terakhir ini terbuka untuk semua kalangan masyarakat yang ingin belajar dan menikmati wisata religi. Selain itu, fungsi-fungsi ini pun diharapkan dapat berdampak positif untuk mendongkrak ekonomi masyarakat lokal serta memakmurkan Masjid Raya Al Jabbar sendiri. (ind/man)