Malang, Suaragong – Gaes, ada kabar keren nih dari Malang! Baru-baru ini nih, ada beberapa peserta muda yang berhasil juara lomba mural di Malang. Keren banget kan?Semangat dan kreatifitas mereka dalam menuangkan ide dan pesen melalui mural patut diacungi jempol. Buat kamu yang penasaran, yuk simak cerita inspiratif mereka di bawah ini!
Siapa Sih Mereka?
Ada beberapa peserta muda yang berhasil juara lomba mural di Malang. Diantaranya:
- Adel (14 tahun)
Siswi SMP 1 Malang yang mengangkat tema perlindungan terhadap perempuan dan anak dalam muralnya.
- Melati (15 tahun)
Siswi SMP 2 TGP Sumberpucung yang berkolaborasi dengan Adel dan Levan untuk mengangkat tema yang sama.
- Levan (17 tahun)
Siswi SMK 4 Malang yang juga berkolaborasi dengan Adel dan Melati.
Baca juga: AKBP Kholis Serahkan Langsung Hadiah Lomba Mural Aspirasiku
Bertemu lewat instagram, mereka mengekspresikan dan menyamakan konsep saat melukis mural di media papan yang sudah disiapkan. Meski peserta lain terlihat cukup berpengalaman melukis mural, mereka tidak gentar, terlihat dari tema yang mereka ambil berbeda dengan peserta lain.
“Kami ambil tema perlindungan terhadap perempuan dan anak, cukup senang bangga kami dapat juara favorit”, ujar Levan. Selasa (7/2/2023) “Saat ini isu-isu pelecehan terhadap perempuan dan anak masih terus terjadi, lewat mural ini kami menyampaikan pesan itu”, tambah Melati. Seluruh lukisan mural selanjutnya akan dipajang di Mapolres Malang dan seluruh polsek Malang Raya.
Karya Inspiratif
Karya mural mereka ga cuma keren secara visual, tapi juga sarat makna. Adel, Melati, dan Levan memilih tema perlindungan terhadap perempuan dan anak karena mereka ingin menyeruakan kepedulian mereka terhadap isu-isu yang marak terjadi saat ini.
Mural mereka menggambarkan sosok perempuan dan anak yang dilindungi oleh berbagai elemen, seperti tangan yang menaungi, bunga yang mekar, dan kupu-kupu yang terbang bebas.
Gak cuma itu, mereka juga menambahkan pesan-pesan edukasi tentang pentingnya melindungi perempuan dan anak dari berbagai bentuk kekerasan.
Proses Kreatif yang Menantang
Meskipun terbilang muda, Adel, Melati, dan Levan menunjukkan kematangan dalam proses kreatif mereka. Mereka memulai dengan melakukan riset dan diskusi untuk menentukan tema dan pesan yang ingin disampaikan.
Kemudian, mereka membuat sketsa dan rancangan muralnya. Dan yang terakhir, mereka menuangkan ide dan kreatifitas mereka ke dalam mural dengan penuh semangat dan ketelitian.
Pesan untuk Kaum Muda
Kemenangan Adel, Melati, dan Levan dalam lomba mural ini menjadi bukti bahwa usia bukan halangan untuk berkarya dan menuangkan ide kreatif. Mereka ingin menginspirasi kaum muda lainnya untuk berani berkarya dan tidak takut untuk menunjukkan bakat mereka.
“Jangan pernah ragu untuk mengekspresikan diri melalui seni. Asah terus bakatmu dan jangan mudah menyerah” pesan Adel.
Penutup
Kisah Adel, Melati, dan Levan ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa potensi dan kreatifitas anak muda itu luar biasa. Mari kita dukung dan berikan ruang bagi mereka untuk berkarya dan menuangkan ide-idenya. Dengan begitu, kita bisa menciptakan generasi muda yang kreatif dan inovatif untuk membangun masa depan yang lebih baik. (ded/man/dny)
