Bondowoso, Suara Gong. Salaman seorang pria berusia 39 tahun, asal Kabupaten Bondowoso salah satu pengrajin yang mempunyai jiwa seni. Produk Kerajinan tangan dari bahan koran bekas, sudah terjual ke pulau Dewata Bali.
“Produk hasil kerajinan tangan sudah terjual ke pulau Bali dan saat ini selain dari pulau Bali ada beberapa pesanan dari warga Bondowoso” ucap Salaman saat ditemui di rumahnya, pada Senin (5/6/23). Salaman mengatakan Kerajinan dari koran bekas sangat bermanfaat, selain bisa dijadikan sebagai hiasan rumah. Kerajinan tangan dari koran bisa dijual dan menghasilkan uang.
“Usaha ini terus ditekuni dan dikembangkan, usaha yang biasa, tapi saya yakin nantinya akan menjadi luar biasa. Hal ini dibuktikan semakin banyak peminat yang order via WhatsApp diantaranya adalah miniatur sepeda ontel, Perahu Layar dan Kaligrafi” ungkapnya.
Selain itu, pengrajin asal Bondowoso ini juga menjelaskan dalam pembuatan miniatur perahu layar, caranya memotong koran dengan ukuran panjang yang sama seperti sedotan. Kemudian dibuat gulungan sebanyak kurang lebih 100 buah, selanjutnya gulungan tersebut di gabungkan dan setiap gulungan di lem satu persatu, dibutuhkan ketelitian untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Ditanya soal harga, “Harganya tidak mahal mas, cukup 130 ribu saja. Miniatur perahu layar bisa diantar ke peminat” pungkas Salaman yang akrab dipanggil Salman. ( ris/man)
