SUARAGONG.COM – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, membuka secara resmi Pameran Pelayanan Publik Jawa Timur 2024. Yang diselenggarakan di Convention Hall Grandcity Surabaya, Rabu (13/11/2024). Pameran yang akan berlangsung hingga 15 November ini menampilkan 154 stand dari berbagai sektor. Mulai dari pendidikan, kesehatan, pelayanan administratif, inovasi teknologi, hingga bazar produk UMKM.
Pionir Inovasi Pelayanan Publik
Pameran ini melibatkan kementerian, lembaga perangkat daerah, serta pemerintah kabupaten dan kota di seluruh Jawa Timur. Dalam sambutannya, Adhy Karyono menyoroti pentingnya pameran ini. Khususnya sebagai tolak ukur efektivitas reformasi birokrasi di Jawa Timur yang berdampak langsung pada masyarakat.
“Jawa Timur selalu menjadi pionir dalam inovasi pelayanan publik. Kami ingin mempercepat penerapan kebijakan. Termasuk pengembangan Mall Pelayanan Publik yang saat ini mencapai 31 unit dan akan bertambah lagi hingga akhir tahun ini,” ujar Adhy.
Pameran Pelayanan Publik Jawa Timur 2024: Berikan Manfaat dan Jaga Integritas
Adhy berharap pameran ini memberikan dampak positif bagi masyarakat serta meningkatkan integritas dan akuntabilitas dalam pelayanan publik di Jawa Timur. Menurutnya, keberhasilan reformasi pelayanan publik tidak hanya dinilai dari penghargaan. Tetapi juga dari kemampuan menciptakan inovasi berkelanjutan yang bisa direplikasi demi meningkatkan kepuasan masyarakat.
Sekretaris Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB, Akik Dwi Suharto Rudolfus, menambahkan bahwa pemanfaatan teknologi dalam pelayanan publik sangat penting. Dimana Untuk menciptakan sistem yang cepat, transparan, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. “Transformasi digital telah membuka peluang baru untuk menciptakan pelayanan yang lebih efektif dan efisien,” ujarnya.
Teknologi seperti kecerdasan buatan, big data, dan Internet of Things (IoT) diharapkan mampu mewujudkan pelayanan publik yang partisipatif. Dengan teknologi ini, masyarakat bisa memberikan masukan, memantau, dan mengevaluasi kinerja pemerintah secara langsung.
Ajang Apresiasi Daerah Berprestasi
Selain pameran, acara ini juga menjadi ajang apresiasi bagi perangkat daerah yang berprestasi di bidang pelayanan publik. Penghargaan diberikan kepada 7 perangkat daerah dengan predikat Prima, 20 perangkat dengan predikat sangat baik, serta perangkat-perangkat lain. Dimana berhasil menunjukkan inovasi unggul dan kepuasan masyarakat terbaik. Penghargaan tambahan juga diberikan dalam kategori Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) serta Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Melalui pameran ini, diharapkan Jawa Timur dapat memperkuat pelayanan publik yang optimal, menjadikan birokrasi pemerintah yang berdaya saing global, serta mendorong masyarakat untuk ikut aktif dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel. (Aye/Sg).
Baca Juga : Gaes !!! Pameran Seni Rupa Terbesar: ARTSUBS 2024 Resmi Dibuka di Surabaya