Gaes !!! Permainan Membosankan Inggris di Tangan Gareth Southgate

Malang, Suaragong – Dalam satu sisi, tim asuhan Gareth Southgate mendapatkan apa yang mereka inginkan dari Grup C, yaitu finish di posisi pertama dan pertandingan babak 16 besar terbaik yang bisa mereka harapkan. Mereka berhasil menghindari kemungkinan menghadapi Jerman dan hanya kebobolan satu gol dalam 270 menit, sebuah tendangan jarak jauh dari Morten Hjulmand dari Denmark.

Namun dalam setiap sisi lainnya, penampilan mereka di Jerman sangat mengecewakan. Mereka menampilkan tiga pertandingan yang membosankan dan hampir tidak menghasilkan momen kebahagiaan. Meskipun memiliki lini serang terbaik dalam turnamen di atas kertas.

Hasil imbang 0-0 dengan Slovenia pada Selasa sangat menyakitkan untuk ditonton, dan tim asuhan Gareth Southgate mulai merusak apa yang seharusnya menjadi turnamen yang sangat menyenangkan.

Slovenia menambahkan cerita positif lainnya dengan lolos ke babak gugur dalam turnamen besar untuk pertama kalinya, meskipun pemandangan para pemain dan staf pelatih mereka merayakan di lapangan adalah satu-satunya hal positif dari pertandingan sepak bola yang membosankan di Cologne.

Meskipun memuncaki grup, Inggris memiliki banyak masalah yang perlu dikhawatirkan. Performa Jude Bellingham yang gagal memenuhi harapan setelah awal turnamennya yang mengesankan.

Keengganan Gareth Southgate untuk merotasi timnya meskipun pertandingan sebelumnya buruk juga menjadi perhatian dan bisa membuat para pemainnya terlihat semakin kelelahan secara fisik di babak gugur.

Baca juga : Gol Menit Akhir Mattia Zaccagni Bawa Italia Ke 16 Besar Euro 2024

Namun, ada beberapa titik cerah, terutama ketika Cole Palmer dimasukkan dari bangku cadangan dan menyuntikkan sedikit kegembiraan ke dalam tim yang lesu. Bintang Chelsea ini masih memiliki banyak potensi, jadi mengapa tidak melibatkannya sejak awal di pertandingan berikutnya?