Sekretaris BBHAR PDIP Kota Batu Mengundurkan Diri

SUARAGONG.COM –  Sekretaris Badan Bantuan Hukum Advokasi Rakyat (BBHAR) Suwito SH, yang merupakan alah satu kader andalan Partai Demokrasi Indonesia ( PDI ) Perjuangan Kota Batu secara tertulis dan lisan ajukan pengunduran diri.

Sibuk Sebagai Advokasi, Sekretaris BBHAR PDIP Kota Batu Mengundurkan Diri

Hal itu dilakukan, mengingat kesibukannya sebagai Advokat, hingga beberapa kali kegiatan partai dirinya mengaku tidak bisa menghadiri.

“Saya sudah memberitahukan secara lisan pengunduran diri ini kepada Ketua Badan Bantuan Hukum Advokasi Rakyat ( BBHAR ) salah satu Badan Partai Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kota Batu di mana saya sebagai Sekretaris, ” Jelas Suwito di kantornya Jl. Panderman Hill No. 7 Kota Batu.

Lanjut Wito sapaanya, mengingat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDI – Perjuangan ) merupakan partai besar, belakangan ini ada beberapa kali kegiatan partai dan saya tidak bisa mengiikuti disebabkan padatnya kegiatan sebagai Advokat.

“Beberapa kali kegiatan partai kami tidak bisa mengikuti, semakin hari kesibukan sebagai Advokat semakin padat, beberapa kali saya keluar daerah karena kesibukan profesi saya ini, PDI Perjuangan ini partai besar, harus fokus untuk ikut membesarkan arah perjuangan partai, ” Papar Alumni Magister Hukum Universitas Widyagama ini.

Baca Juga : DPC PDIP Kabupaten Malang Sembelih 9 Sapi dan 1 Kambing

Pengunduran Diri Secara Tertulis

Ia menambahkan, pengunduran diri tertulis ini sudah dibuat sejak akhir Mei lalu. Namun karena kesibukannya sehingga sampai hari ini belum diberikan kepada Ketua Badan dan Ketua DPC PDI – Perjuangan Kota Batu.

” Surat tertulis sudah saya buat resmi pengunduran diri akhir mei lalu, namun karena kesibukan saya secepatnya akan saya sampaikan kepada Ketua Badan Partai dan Ketua DPC PDI Perjuangan di Kota Batu, ” Imbuhnya.

Suwito, juga ucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kota Batu. Yang telah membina saya dan memberikan kesempatan sebesar besarnya di kanca perpolitikan Kota Batu selama ini.

“PDI Perjuangan Kota Batu selama ini telah menempah saya untuk menjadi kader partai yang militan, profesional dan tegas dalam arah perjuangan partai. Terimakasih pula kepada semua teman-teman Badan Bantuan Hukum Advokasi Rakyat Kota Batu, DPD Jawa Timur dan DPP BBHAR. Yang telah berjuang bersama membantu masyarakat tidak mampu selama saya bergabung”, tuturnya.

Lebih lanjut, Wito juga berharap semoga PDI Perjuangan tetap menjadi partai yang memberikan manfaat untuk masyarakat, partainya wong cilik,

“Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Indonesia adalah partai yang berjuang untuk Indonesia menjadi lebih baik. Kekurangan dan kelebihan merupakan hal yang wajar dalam iklim perpolitikan di Indonesia, ” tutupnya.

Kisah Penutup dari Suwito 

Seperti diketahui, Suwito merupakan kader partai yang gemar membantu masyarakat tidak mampu. Saat covid 19 merebak beberapa waktu lalu, dia bersama rekan-rekan Advokat, LSM dan Wartawan. Melakukan Aksi membantu masyarakat Kota Batu menunda pembayaran hutang, dari tangannya banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya dan terbantu. (Mf/aye)